Menag: Slamet Effendy Yusuf Konsisten Bangun Kerukunan Beragama

Slamet Effendy Yusuf saat Mukatamar ke-33 NU. (santrinews.com/afk)

Jakarta – Menteri Agama H Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan duka mendalam dan mengaku kehilangan atas wafatnya Wakil Ketua Umum PBNU H Slamet Effendy Yusuf. Ketua Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) ini wafat di Bandung, Jawa Barat, pada Rabu malam, 2 Desember 2015, sekitar pukul 23.00.

“Saya mengenal almarhum sebagai sosok yang rajin dan konsisten dalam membangun kerukunan umat beragama di Tanah Air,” kata Lukman, Kamis, 3 Desember 2015.

Menurut Lukman, almarhum adalah sosok politisi yang senantiasa menempatkan agama dalam konteks keindonesiaan. “Wawasan kebangsaan yang dimilikinya menyebabkan almarhum selalu mengaitkan ke-Islaman dengan ke-Indonesiaan,” kata Menag Lukman.

Semasa hidupnya, almarhum dikenal sebagai aktivis. Beliau tercatat sebagai Ketua Umum GP Ansor Nahdlatul Ulama selama dua periode. Almarhum juga pernah menjadi anggota DPR RI dan Pengurus MUI Pusat.

Selain itu, almarhum juga dipercaya sebagai Ketua Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI) dan Dewan Pembina Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI).

Menag Lukman menilai kontribusi almarhum dalam meningkatkan kualitas haji besar. “Sebagai Amirul Hajj dalam dua kali musim haji terakhir, saya banyak menerima masukan perbaikan dari almarhum,” terangnya.

Jenazah almarhum saat ini disemayamkan di rumah duka, Kompleks Perumahan Citra Gran, Castle Garden Blok H-5 No. 18 Cibubur Jakarta Timur dari jam 06.00 – 12.00 WIB.

Menag Lukman dijadwalkan akan bertakziah ke rumah duka setelah me-Launching Produk Puslitbang Lektur dan Khazanah Keagamaan di Gedung Kemenag Jl. MH Thamrin yang akan berlangsung mulai jam 09.00 WIB.

Semoga amal ibadah almarhum diterima di sisi Allah SWT dan diampuni segala kekhilafannya. Al-Fatihah. (us/onk)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network