Jelang Kongres XIX PMII
Junaidi, Sosok Santri yang Siap Pimpin PB PMII
Junaidi, Bakal Calon Ketua Umum PB PMII Masa Khidmat 2017-2019 (santrinews.com/ist)
Jakarta – Junaidi, 29 tahun, menyatakan siap berkompetisi memperebutkan posisi ketua umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) pada Kongres XIX, yang bakal digelar di Kota Palu Selawesi Selatan, pada 2-6 Mei 2017 mendatang.
Berbekal jenjang kaderisasi formal dan non formal yang sudah dilaluinya, sosok kelahiran Semarang, 30 September 1988, itu bertekad untuk menjadikan PMII lebih baik lagi ke depannya.
“Saya mengusung visi dan misi yang sesuai dengan tantangan zaman,” kata pemuda yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Al Amien, Suburan, Mranggen, Demak ini, kepada SantriNews, Kamis, 9 Februari 2017.
Alumnus UIN Walisongo Semarang ini memiliki visi “meciptakan kaderisasi gerakan kemahasiswaan yang berbsis kebutuhan kader dan tantangan zaman (Al Harokah Ma’a Al Barokah).
Visi diwujudkan dengan berbagai misi. Diantaranya, meningkatkan intelektual kader PMII, dan spirit perjuangan. “Setiap kader harus survivel dalam setiap tantangan zaman,” tegasnya.
Hal lain yang tak penting adalah menanamkan nilai-nilai aswaja, sehingga kader PMII memimiliki ahlakul karimah, serta memiliki pengetahuan mumpuni dalam sosial politik.
Junaidi, satu diantara 19 bakal calon ketua umum PB PMII yang telah mengembalikan berkas formulir kepada Badan Pekerja Kongres (BPK) PB PMII.
Kongres XIX PMII akan dihadiri 7000 kader, alumni serta sejumlah pejabat tinggi negara dan dijadwalkan akan dibuka secara langsung oleh Presiden Joko Widodo. (ubaid)
