Ikhtiyar Menata Masa Depan Pasca Sekolah
Judul: Kampus-kampus Pilihan yang Memudahkanmu Dapat Kerja
Penulis: Drs H Chairul Anwar, M.Pd
Tebal: 178 halaman
Penerbit: Laksana
Terbitan: Mei 2014
ISBN: 978-602-255-591-9
Peresensi: Zaitur Rahem
AGUSTUS 2014 adalah tahun pelajaran baru bagi sejumlah anak didik di belahan nusantara ini. Tahun yang menjadi babak kompetisi. Persaingan untuk mendapatkan sekolah bergengsi. Mereka akan berjuang mencari lembaga pendidikan tempat melanjutkan pendidikannya.
Sejumlah anak didik, atas petunjuk keluarga, sanak famili, dan kenalannya akan mencari lembaga pendidikan yang dianggap berbobot. Lembaga tambatan pasca menyelesaikan studinya tersebut diharapkan mampu mendukung meraih mimpi-mimpi yang direncanakan sejak awal.
Pilihan terhadap perguruan tinggi berbobot mejadi taruhan bagi sejumlah anak didik dalam merancang masa depannya. Meski, semua itu tidak menjadi jaminan mutlak semua yang direncanakan akan berhasil. Karena kesuksesan tersebut tergantung terhadap semangat juang dari setiap individu.
Pembacaan terhadap lembaga pendidikan berbobot terkadang rancu. Hal itu disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya gengsi mengalahkan kejernihan naluri. Sehingga, seringkali sejumlah anak didik tertipu oleh label yang menjadi slogan promosi sebuah lembaga atau perguruan tinggi bersangkutan.
Buku ini akan mengajak semua keluarga, orang tua dan pihak yang memiliki kepentingan terhadap lembaga pendidikan agar tercerahkan.
Setidaknya, informasi di dalam buku menjadi bahan pertimbangan sebelum menentukan pilihan terhadap salah satu perguruan tinggi yang nanti akan menjadi tempat tujuan melanjutkan studi. Berat dan memang butuh selektifitas. Pilihan yang salah bisa berdampak negati terhadap aktifitas selanjutnya.
Demikian sebaliknya, pilihan yang benar akan mengantarkan pribadi bersangkutan ke ranah atau jalan yang menjanjikan (hlm 10).
Orang bijak berpesan, lebih baik terhindar dari jatuh ketimbang harus berjalan namun luka di sekujur tubuh. Menentukan pilihan dengan matang dan otak yang jernih jauh lebih berharga ketimbang mengedepankan ego dan gengsi sementara.
Di dalam buku ini, terurai berbagai cara untuk memasuki dunia kampus yang selama ini dianggap menjanjikan.
Sajian dalam buku ini memang ada kesan apa adanya. Penulis sedikit abai terhadap kompleksitas pembahasan secara mendalam. Sehingga, sisi ini menjadi salah satu kelemahan dari karya ini.
Akan tetapi, terlepas dari kelebihan dan kekurangannya, buku ini menjadi salah satu referensi pustaka yang membanggakan. Publik tanah air bisa dengan leluasa menjajaki sejumlah kampus atau perguruan tinggi lanjutan di belahan tanah air lewat buku ini.
Bukan hanya sebatas peta, namun buku ini bisa dikategorikan sebagai ‘kitab suci’ dalam menentukan pilihan ke salah satu lembaga pendidikan tinggi bergengsi. Atau dalam bahasa penulis, lembaga pendidikan tinggi yang akan manampung dan mengantarkan lulusannya bisa meniti karir pasca kuliah (hlm 23-35).
Selain menyampaikan sederet perguruan tinggi, di dalam buku ini juga disampaikan analisis tentang tekhnik mencuri peluang kerja di anah sosial.
Dunia yang sarat dengan kompetisi di sana-sini bukan hal yang perlu ditakutkan. Justru sebaliknya, dengan dunia yang penuh persaingan ini, semua anak didik lulusan perguruan tinggi terkemuka bisa menjadi orang yang dibanggakan. Anda tertarik dengan buku ini, selamat membaca!
Zaitur Rahem, Alumni Program Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya.
