Ayo Dukung Solidaritas Rio Untuk Merah Putih, SMS ke 7788

Menpora Imam Nahrawi dan Menkominfo Rudiantara saat acara peluncuran layanan SMS Solidaritas R10 Haryanto dan nonton bareng F1 di Theater Mandala Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Ahad, 17 April 2016 (santrinews.com/uswah)

Jakarta – Ajang balap Formula 1 (F1) 2016 seri ketiga, GP China digelar di Sirkuit Shanghai. Guna mendukung wakil Indonesia, Rio Haryanto, Kemenpora menggelar nonton bareng siaran langsung F1 di Theater Mandala Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Ahad, 17 April 2016.

Pada acara nonton bareng tersebut, juga dilakukan peluncuran layanan SMS Solidaritas R10 Haryanto Untuk Merah Putih oleh Menpora Imam Nahrawi bersama dengan Menkominfo Rudiantara bersama jajaran direksi operator seluler seperti Indosat Ooredoo (AlexanderRusli), Smartfren (Mirza Pakis), Telkomsel (Erik Ardiansyah), Tri (Dicki Chandra) dan XL Axiata (Johnson Chang) yang tergabung dalam Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI).

Dukungan via SMS kepada Rio bisa dilakukan sangat mudah. Yakni dengan mengirim pesan SMS dengan cara ketik Rio kirim ke 7788 (seluruh operator) dengan biaya per SMS Rp 5000,-. Program ini akan berlangsung selama tiga (tiga) bulan hingga 17 Juli 2016. Seluruh dana yang terkumpul akan diserahkan kepada menejemen Rio hingga ke pihak Manor Racing guna menutupi sisa kekurangan dana keikutsertaan Rio di ajang Formula 1.

Menpora Imam Nahrawi tak henti-hentinya mengucap syukur atas terselenggaranya gerakan ini. “Saya bersyukur kepada Allah SWT karena satu solusi sudah di depan mata, solusi ini anugerah terhadap kekurangan finansial (sekitar Rp 170 miliar) Rio di F1, saya yakin niat baik ada jalan keluar, nantinya setiap bulan harus ada laporan dana terkumpul dan yang disetorkan kepada menejemen Rio karena pada prinsipnya kita harus menyelamatkan kepercayaan masyarakat karena tidak mudah dan transparansi sangat penting,” ucapnya.

Menurutnya, kegiatan ini adalah sejarah yang telah di torehkan karena baru pertama kali olahraga di bantu lewat operator telekomunikasi. “Kedepan sekali lagi kami mohon bantuan agar kerjasama ini tidak berhenti di Rio tetapi terus untuk mendukung olahraga Indonesia karena tanggungjawab untuk mempromosikan Indonesia lewat olahraga sangat besar, kami akan menyusun tim khusus untuk mengelola dana seperti ini karena tidak mungkin bercampur dengan APBN,” ujarnya.

Di bidang olahraga, lanjut Menpora, tuntutannya yakni bagaimana caranya agar tradisi emas olimpiade bisa kembali lagi ke Indonesia. “Salah satu cara kami merangsang para atlet agar meraih emas olimpiade adalah dengan memberikan pensiunan seumur hidup bagi atlet olimpiade peraih emas mulai dari awal olimpiade hingga tahun ini, sekitar Rp 6 miliar per tahun, hal ini tidak sebanding dengan upaya mereka hingga Merah-Putih berkibar di Olimpiade, begitu juga di bidang kepemudaan,” urainya.

Sementara itu, Menkominfo Rudiantara menyampaikan sukses-tidaknya menggalang dana ini pasti membutuhkan dorongan dari media untuk mengkampanyekan gerakan ini. “Mekanismenya ini seolah-olah angkanya kecil Rp 5000,/sms, netnya Rp 4500 karena yang Rp 500, untuk pajak, saya ucapkan terimakasih kepada rekan operator, saya berharap rekan operator dapat mempromosikan di kota besar saja agar sasaran kita tepat karena pendukung Rio memang tidak seluas sepakbola dan bulutangkis,” ujarnya.

Rudiantara menegaskan meski ini even olahraga dan bekerjasama dengan operator telekomunikasi tetapi olahraga ini sebagai pintu masuk berbuat kepada negara melalui Kemenpora. “Even Rio di F1 ini implikasinya nomor satu kepada pariwisata dan lebih mengenal Indonesia, untuk itu kita harapkan turis yang datang ke Indonesia lebih meningkat, terimakasih kepada Menpora dan jajarannya, mari kita dukung sama-sama gerakan ini,” lanjutnya.

Panitia Penyelenggara kegiatan yang juga Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Sakhyan Asmara mengatakan, pihaknya berusaha memenuhi harapan pendanaan agar keikutsertaan Rio di F1 dapat terkumpul dan Merah-Putih terus berkibar. “Filosofi penggalangan dana ini bukan semata-mata mengumpulkan dana tetapi untuk membangun semangat kebersamaan seluruh lapisan masyarakat Indonesia demi Merah-Putih,” kata Sakhyan.

Menurutnya, kegiatan ini adalah penggalangan donasi melalui SMS pertama untuk olahraga. “Kegiatan ini pertama kali diikuti serentak lima operator telephon seluler dengan satu nomor (7788) mudah-mudahan kegiatan ini bisa masuk rekor Muri,” harapnya.

Di akhir acara dilakukan penandatangan lima (5) operator telekomunikasi seluler dengan pelaksana teknis PT. Link Data Solusindo Rio Haryanto untuk Merah-Putih dan peluncuran perdana SMS dukungan untuk Rio.

Acara ini juga dihadiri Sekretaris Deputi Imam Gunawan, Sekretaris Deputi Bambang Laksono, Staf Ahli Yuni Poerwanti, Staf Ahli Joni Mardizal, Staf Khusus Faisol Reza, Ketua IMI Jakarta Judianto dan Kepala Biro Humas dan Hukum Amar Ahmad. (us/onk)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network