Pilkada 2020

Pengusaha Pendukung Khofifah-Emil Dorong Gus Hans Maju Pilwali Surabaya 2020

Yohanes Jahja (kiri) dan KH Zahrul Azhar As’ad alias Gus Hans, saat mendampingi Khofifah Indar Parawansa (santrinews.com/istimewa)

Surabaya – Dorongan dan dukungan agar mantan juru bicara Khofifah-Emil Dardak, KH Zahrul Azhar As’ad alias Gus Hans maju di Pilwali Surabaya 2020 kian kencang. Kali ini datang dari salah seorang pengusaha sukses, Yohanes Jahja.

Yohanes adalah salah seorang figur yang berandil besar dalam kesuksesan Khofifah-Emil Dardak menjadi gubernur dan wakil gubernur Jatim periode 2019-2024, meski selama ini dia lebih sering ‘di balik layar’.

Bahkan, Yohanes menjadi orang pertama yang disebut Khofifah saat pidato di Posko Pemenangan di Jalan Progo V, Darmo, Surabaya, sebelum berangkat untuk pengambilan nomor urut di Hotel Mercure, 13 Februari 2018. Menariknya, Khofifah-Emil dilantik di tanggal dan bulan yang sama setahun kemudian, 13 Februari 2019.

“Saya menyampaikan terima kasih, terutama kepada Pak Yohanes Jahja. Beliau selama ini memiliki komitmen untuk membangun berbagai sekolah unggulan, sejak saya mengenal beliau menjadi bagian dari Gusdurian. Pak Yohanes Jahja ini Gusdurian sejak sebelum PKB lahir,” kata Khofifah waktu itu.

Baca juga: Soal Serangan di Luar Topik Debat, Gus Hans: Anggap Saja Hiburan

“Dan saya sudah minta komitmen beliau yang rencananya akan membangun sekolah unggulan di tingkat Asean, yang rencananya akan dibangun di provinsi lain saya minta dipindahkan ke Jatim dan beliau bersetuju untuk itu,” sambung Khofifah.

Nah, setelah andil mengantarkan kesuksesan Khofifah-Emil, kini Johanes mendukung serta mendorong Gus Hans yang notabene Jubir Khofifah-Emil di Pilgub Jatim 2018 untuk berkontentasi di Pilwali Surabaya 2020.

Baca juga: Lawan Politik Merasa Terancam, PKB Surabaya Difitnah

Mengapa Gus Hans? “Beliau sahabat saya yang sangat berintegritas, berkarakter dan seorang ulama muda yang sangat mengerti Islam secara substansi,” katanya saat ditemui di sela agendanya di Surabaya, Kamis 21 Februari 2019.

Selain itu, tambah Yohanes, Gus Hans ada tipe pemimpin muda yang kreatif, kerja keras dan dapat diandalkan. Cocok untuk memimpin Surabaya dengan masyarakat yang dinamis pasca kepemimpinan Tri Rismaharini alias Risma.

Baca juga: Sosialisasi Pilwali, ISED Jatim Kawal Demokrasi

“Saya yakin, orang yang saya dukung, Bu Khofifah dan Gus Hans, adalah embrio yang akan mampu dan berkualitas sebagai pemimpin,” katanya penuh semangat.

Yohanes juga siap mendukung Gus Hans habis-habisan di Pilwali Surabaya, sama seperti ketika dia mendukung perjuangan Khofifah-Emil memenangkan Pilgub Jatim 2018.

“Saya selalu yakin dengan apa yang saya kerjakan, termasuk dukungan saya untuk Gus Hans di Pilwali Surabaya nanti,” pungkasnya. (*)

Terkait

Politik Lainnya

SantriNews Network