Duet KH Anwar Manshur-KH Marzuki Mustamar Resmi Pimpin NU Jatim

KH Anwar Manshur dan KH Marzuki Mustamar (santrinews.com/redaksi)

Kediri – KH Anwar Manshur dan KH Marzuki Mustamar resmi ditetapkan menjadi Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur masa khidmat 2018-2023.

Duet KH Anwar-KH Marzuki terpilih dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) NU Jatim yang berlangsung di Pesantren Lirboyo.

Kiai Anwar Manshur terpilih setelah ditetapan oleh tujuh anggota Ahlul Halli Wal Aqdi (AHWA). Mereka adalah KH Nawawi Abdul Jalil Sidogiri, KH Nurul Huda Jazuli Ploso Kediri, KH Cholil As’ad Situbondo, KH Ubaidillah Faqih Langitan, KH Kafabihi Mahrus, KH Agoes Ali Mashuri, dan KH Syaifuddin Wahid.

Sementara KH Marzuki Mustamar (Malang) terpilih secara aklamasi sebagai Ketua PWNU Jatim menggantikan KH Hasan Mutawakkil Alallah dengan mendapat 30 suara dari total 45 suara dari seluruh PCNU di Jawa Timur.

Sedangkan KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin (Tebuireng) memeroleh 11 suara dan KH Abdul Nasir Badrus 4 suara.

Sesuai tata tertib, bakal calon bisa lolos maju menjadi calon dengan dukungan menimal 17 suara. Dengan demikian, pada pemilihan yang berlangsung menjelang maghrib itu hanya Kiai Marzuki Mustamar yang berhasil memenuhi syarat dukungan minimal, sedang dua lainnya tidak bisa maju ke tahap pemilihan.

Setelah selesai penghitungan suara, KH Marzuki Mustamar langsung diminta kesediaannya untuk menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim masa khidmat 2018-2023. Dan membacakan kontrak jamiyah.

Dalam kontrak jamiyah tersebut salah satu pointnya adalah soal kesiapannya untuk tidak menjadi tim sukses dalam soal politik dan partai politik. “Saya siap tidak akan jadi timsukses dalam hal politik,” baca KH Marzuki Mustamar. (shir/onk)

Terkait

Daerah Lainnya

SantriNews Network