PBNU Sosialisasi Hasil Muktamar dan Semarak Hari Santri di Jatim
Surabaya – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama periode 2015-2020, akan menggelar sosialisasi hasil keputusan Muktamar ke 33 NU di Jombang. NU Jatim merupakan Pengurus Wilayah yang akan pertama kali dikunjungi oleh PBNU dibawah kepemimpinan Dr KH Ma’ruf Amin (Rais Am) dan Prof Dr KH Said Aqil Siroj (Ketum).
“Tempat dan waktu sudah kami tentukan,” kata Ketua PWNU Jatim, KH M Hasan Mutawakkil Alallah, disela acara Konfercab Ulang PCNU Surabaya, di Kantor PWNU Jatim, Jalan Al Akbar Timur 9 Surabaya, Ahad, 8 Nopember 2015.
Waktunya sosialisasi sekaligus menyemarakkan Hari Santri Nasional, pada tanggal 15 Nopember 2015, di Empire Palace, jalan embong malang Surabaya. “Acara ini digelar, supaya tidak adalagi penolakan pada Hari Santri Nasional yang telah ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo,” lanjut pengasuh pesantren Zainul Hasan Genggong tersebut.
Dihadapan para pengurus MWC dan Ranting NU Se Surabaya, Kiai Mutawakkil menyampaikan bahwa Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan akan memaparkan tentang deradikalisasi dan bahaya narkoba. “Kalau bicara pencegahan paham radikal hanya NU yang bisa mengatasinya,” kata Kiai Mutawakkil dengan menirukan apa yang disampaikan oleh Luhut B Panjaitan itu.
Setelah penyampaian Menko Polhukam, pukul satu siang akan ada pengarahan dari Rais Am PBNU dan dilanjutkan sosialisasi hasil muktamar NU ke 33 di Jombang dan setelah itu Draf hasil keputusan muktamar akan disampaikan kepada para pengurus wilayah dan cabang se Indonesia. (rof/jaz)