Sinergi Ansor Surabaya-BNN Kampanyekan Gerakan Anti Narkoba
Kepala BAANAR Kota Surabaya Muhammad Koirul Roziqin bersama rombongan saat audensi dengan Ketua BNN Kota Surabaya AKBP Suparti (santrinews.com/ist)
Surabaya – Badan Ansor Anti Narkoba (BAANAR) Kota Surabaya terus menerus bersinergi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya dalam melakukan upaya untuk mempersempit masuknya Narkoba pada setiap lapisan masyarakat.
Selasa, 1 Agustus 2017, kemarin, Ketua BAANAR Muhammad Koirul Roziqin berserta rombongan beraudensi dengan Ketua BNN Kota Surabaya AKBP Suparti di Kantor BNN Kota Surabaya.
Dalam kesempatan itu, Roziqin menyamapiakn apresiasi terhadap langkah BNN Kota Surabaya yang telah mempersempit peredaran Narkotika. “Surabaya menjadi salah satu target perederan narkotika,” katanya.
Apalagi, peredaran narkotika di kalangan pemuda dan pelajar sungguh mengkhawatirkan. “BNN mencatat jumlah pelajar pengguna narkoba di Kota Surabaya pada Januari-November 2016 sebanyak 200 pelajar. Jumlah ini meroket dibandingkan Tahun 2015,” tegasnya.
Untuk itu, lanjut dia, GP Ansor Kota Surabaya siap melakukan sinergi dengan semua pihak termasuk BNN Kota Surabaya untuk melakukan sosialisasi bahaya penggunaan narkoba. “Pemuda saat ini akan menjadi pemimpin yang akan datang,” tandasnya.
Selain itu, upaya strategis untuk mencegah peredaran narkoba ada di keluarga. “Kepala keluarga harus pro aktif terhadap anggota keluarganya untuk pencegahan peredaran narkotika,” tegasnya.
Sementara itu, AKBP Suparti mengapresiasi langkah Ansor Kota Surabaya yang turut andil menyebarkan informasi atas bahaya penggunaan narkotika. “Kerja sama dan langkah nyata untuk mempersempit peredaran Narkotika di Surabaya harus dilakukan,” katanya.
Mantan Kabag Humas Polrestabes Surabaya ini juga meminta GP Ansor Kota Surabaya untuk terus bersinergi dengan pihaknya. “BAANAR Ansor ini sangat pas dan cocok untuk merangkul dan mendampingi anak-anak muda yg ada di Surabaya agar bebas dari narkoba,” tandasnya. (rus/onk)
