MTQ Jatim 2021
21 Santri Sukorejo Wakili Situbondo pada MTQ Jatim 2021 di Pamekasan
Situbondo – Bupati Situbondo Karna Suswandi melepas keberangkatan 21 kafilah peserta Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur 2021 yang dilangsungkan di Kabupaten Pamekasan, Madura.
“MTQ adalah festival pemuliaan kitab suci Al-Qur’an, di samping mencari yang terbaik,” kata Bupati Karna Suswandi, Selasa, 2 Nopember 2021.
Baca juga: Imam al-Ghazali, Kiai As’ad, dan Ma’had Aly
MTQ Jatim 2021 berlangsung pada 2-11 Nopember 2021, dan akan diikuti 1.300 orang peserta dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur. Kabupaten Pamekasan dipercaya menjadi tuan rumah.
Menurut Bupati Karna, lomba membaca Al-Quran tak cuma dituntut menjadi pintar membaca dan menulis, melainkan juga memahami isi kandungan di dalamnya.
Bupati Karna mengingatkan bahwa Situbondo merupakan bagian segitiga emas Nahdlatul Ulama (NU) selain Jombang dan Bangkalan.
Salah satu pendiri NU, yaitu Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo, Situbondo, KHR As’ad Syamsul Arifin.
“Kami mengharapkan para peserta lomba MTQ terus bersemangat mengharumkan nama Situbondo, pesantren, dan kiai pembinanya. Saya optimistis adik-adik mampu meraih prestasi,” ujar bupati.
Sebanyak 21 orang peserta MTQ itu berasal dari santri dan santriwati Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo. Terdiri dari 12 laki-laki dan 9 perempuan. Mereka didampingi beberapa petugas dari Kementerian Agama, Bagian Kesra dan Pesantren.
“Saya meyakini santri Situbondo lebih unggul dari santri-santri lain,” ujarnya meyakinkan para kafilah.
Baca juga: MTQ Jatim 2021, Pemkab Pamekasan Siapkan 178 Unit Mobil Sehat Siaga 24 Jam
Peserta MTQ maupun pendamping menjalani tes cepat antigen sebelum diberangkatkan ke Pamekasan.
Meski demikian, mereka tetap diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan.
“Karena masih di tengah pandemi, patuhilah prokes, demi kesehatan dan keselamatan bersama,” pungkasnya. (ant/red)
