Baznas Jatim Muliakan Anak Yatim dengan Buka Puasa di Hotel
Surabaya – Merasakan atmosfer hotel yang nyaman, mewah dan indah menjadi “sajian” istimewa bagi ribuan anak yatim dan dhuafa di Surabaya dan sekitarnya Ramadhan ini. BAZNAS atau Badan Amil Zakat Nasional Jawa Timur menggandeng lima hotel di Surabaya untuk memuliakan 2750 anak yatim dan dhuafa dengan mengadakan buka puasa bersama.
Menurut Ketua Harian BAZNAS Jatim, Nur Hidayat, kegiatan semacam ini merupakan agenda tahunan yang selalu diselenggarakan BAZNAS Jatim bersama sejumlah hotel di Surabaya. Hanya saja, tahun ini ada dua hotel yang baru saja bergabung.
“Tahun lalu kami mengadakan kegiatan yang sama dengan tiga hotel di Surabaya. Hotel Novotel, Hotel Mercure, dan Hotel Ibis Rajawali. Alhamdulillah tahun ini ditambah dua hotel lagi, yaitu Hotel Harris dan Hotel Santika,” katanya, Rabu, 8 Juli 2015.
Kegiatan ini, lanjut Nur Hidayat, dilakukan secara bergilirian dan melibatkan total 2750 anak yatim dan dhuafa. Kegiatan pertama dilakukan pada Selasa (7/7) sore di Hotel Novotel Surabaya yang dihadiri oleh seribu anak yatim dan dhuafa dari puluhan yayasan panti asuhan atau lembaga sosial lainnya.
Kemudian pada Rabu (8/7) sore dilakukan di Hotel Mercure Surabaya dengan dihadiri seribu anak. Berikutnya di Hotel Santika pada Kamis (9/7) dengan 200 peserta, Hotel Ibis Rajawali pada Senin (13/7) dengan 350 anak dan Hotel Harris pada hari yang sama bersama 200 anak.
Selain berbuka puasa, lanjut Kholik, para peserta juga diberi bantuan alat sekolah berupa tas dan kelengkapan alat tulis menulis serta uang saku. Semua bantuan itu bersumber dari para donatur yang telah terkumpul di BAZNAS Jatim. Dana yang terkumpul kemudian didistribusikan kepada orang-orang yang berhak menerima dengan mekanisme survei dan seleksi sesuai dengan syariat.
Di samping menyelenggarakan buka puasa, BAZNAS Jatim juga akan mengajak 100 anak yatim untuk berbelanja baju lebaran di Cito Mall Surabaya. Kegiatan bertajuk “Menjadi Orang Tua Asuh Sehari” ini dilaksanakan pada Kamis siang, 9 Juli 2015, dan akan melibatkan sejumlah donatur yang telah memberikan donasinya dalam program tersebut. (saif/ahay)
