Hotel di Makkasar Berlambang Dajjal, Ini Tanggapan NU

Makassar – Wakil Ketua Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan Abdurrahman Yunus mengatakan tidak masalah jika Karebosi Condotel ingin memberikan nama Illuminati untuk ruangannya dan menggunakan logo Dajjal.

“Asalkan tidak ada yang merasa terluka dan disakiti dengan penamaan dan penggunaan simbol tersebut,” kata Yunus, Senin, 2 Februari 2015.

Sebelumnya, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Makassar dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Muzakkir Ali Djamil, meminta pemilik Karebosi Condotel mengubah simbol dan nama yang digunakan dalam penamaan ruangan hotel tersebut.

Di antaranya simbol mata satu dan nama Illuminati. “Nama dan simbol ini kontroversi di masyarakat karena diduga simbol bagi pemuja setan. Dalam Islam disebut sebagai Dajjal,” kata Muzakkir.

Karebosi Condotel diresmikan Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan “˜Danny’ Pomanto kemarin pagi. Hotel di Jalan Jenderal M. Jusuf Nomor 1 Makassar ini memiliki 158 kamar,ballroom, kafe, dan ruang spa.

Awalnya, seperti dilansir Tempo, Karebosi Condotel menamakan beberapa ruangannya dengan nama Illuminati. Misalnya Illuminaty Sky Lounge di lantai 16 dan Illuminati Sky Park di lantai 18. Kafenya juga diberi nama 316 dengan simbol menyerupai simbol pemuja setan.

Dalam beberapa novel, seperti Angel and Demons karya Dan Brown, Illuminati digambarkan sebagai kelompok jahat atau konspirator yang misterius dan kejam.

Setelah diprotes, Direktur Utama Karebosi Condotel Binsar J. Samosir memutuskan untuk mengubah nama Illuminati pada ruangan hotel dengan nama Lumin. Simbol mata satu juga akan dihilangkan. (shir/ahay)

Terkait

Daerah Lainnya

SantriNews Network