Liga Santri Nusantara
Sebelum Berlaga di Liga Santri, Tim Shalat Tahajud
Pinrang – Kompetisi Liga Santri Nusantara (LSN) se-Sulselbar, Jumat 26 Agustus 2016, mempertemukan Pondok Pesantren DDI Al-Badar Pare-pare versus Pesantren DDI Takkalasi Barru.
Perhelatan digelar di Lapangan Pondok Pesantren DDI Kaballangang, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang. Perhelatan Liga Santri Nusantara se-Sulselbar kini memasuki hari ketujuh, suasana pun kian akrab dengan nuansa santri.
Manager kedua tim mengaku, sebelum meninggalkan pesantren dan beranjak ke Pinrang, terlebih dahulu mereka menggelar salat sunat tahajjud dan dzikir bersama.
“Tadi malam kami sempat salat tahajjud, tentunya santri berdoa untuk yang terbaik di perhelatan LSN 2016 ini,” kata manager Al-Badar, Rusman Madina.
Sementara manager dari pihak Takkalasi, Alamsyah, mengaku hanya sempat melakukan zikir bersama dan meminta do’a restu pada pimpinan pesantren.
“Untuk keberkahan perjalanan, kami senantiasa berdoa kepada Allah, sekaligus meminta restu kepada pimpinan pondok sebelum berangkat ke Pinrang,” jelas Alamsyah.
Berdasarkan pantauan TribunPinrang.com, pertandingan kedua tim berlangsung sengit. Hingga peluit babak kedua terdengar, kedudukan berimbang 1-1 dan menyebabkan terjadinya adu pinalti.
Dari hasil adu pinalti, skor akhir 3-1, dimenangkan oleh Pesantren Takkalasi, Barru. (shir/jaz)
