Berbekal Bahasa di Darun Najah, Artha Sofiyah Lolos Kuliah di Universitas Ain Shams Mesir

Surabaya – Artha Sofiyah, mahasiswi semester 7 Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sunan Ampel Surabaya kembali berkiprah di program mobility transfer kredit di Universitas Ain Shams Mesir.
Artha yang alumni Pondok Pesantren Darun Najah Lumajang akan mengikuti perkuliahan satu semester terhitung sejak 11 November 2019 – 3 Maret 2020.
Berangkat dari keingintahuan hingga berbekal bahasa yang dulu diperoleh dari Darun Najah, Artha mengikuti seleksi, yakni pertama tes tulis yang di dalamnya perintah untuk memberikan pendapat, memuat beberapa pertanyaan berkaitan dengan perkembangan bahasa dan Mesir.
Kedua tes lisan, sebagai puncak penentuan kelolosan mahasiswa, mental dan kecakapan mahasiswa dilihat secara langsung oleh 4 dosen penguji, yang saat itu Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan juga turut andil dalam pengujiannya.
Seminggu lamanya, setelah sebaran pengumuman kelulusan sampai di tangan, tanpa diduga nama Artha Sofiyah berada di urutan nomor dua, yang berarti dia berhak mendapatkan kesempatan sekaligus beasiswa untuk belajar di Mesir, lebih tepatnya Ain Shams University. Karena hanya 4 mahasiswa terbaik yang berhak mendapatkannya.
Yang dalam hal ini juga bekerjasama dengan universitas lainnya diantaranya UGM, UNS, UNPAD dan Universitas Al-Azhar Indonesia.
Begitu juga Ain Shams sebagai Universitas tujuan pembelajaran Bahasa Arab. Selain berada di Ibukota Mesir, Kairo, Universitas ini juga memiliki keunggulan lain, diantaranya memilki unit yang secara khusus tentang pembelajaran Bahasa Arab untuk Non Arab.
Kampus ini juga memiliki beberapa dosen yang sangat paham dengan dinamika Bahasa Arab di Indonesia seperti Dr Wail Ali, Dr Hasan, Dr Ahmad dan Dr Hantur.
Terlepas dari itu, ternyata bahasa yang pernah ditekuni Artha diperoleh dari Darun Najah baik Arab maupun Inggris sangat berguna sebagai bekal alat komunikasi di sana, alih-alih Darun Najah juga mempunyai peran penting bagi kelangsungan pengetahuan Bahasa yang dimilikinya, dan karenanya Artha bisa menempuh hingga jenjang yang diimpikannya semasa menempa diri di Darun Najah. (red)