Kemenag Komitmen Lahirkan 10.000 Santri Hafal Alquran

Menteri Agama H Lukman Hakim Saifuddin (santrinews.com/liputan6)

Jakarta – Menteri Agama H Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, pendidikan Islam, khususnya pondok pesantren, pada hakekatnya adalah jantung Islam Indonesia. Karena itu, harus terus diupayakan mengembangkan program demi keterjagaan dan terpeliharanya keberadaan pondok pesantren.

“Kemenag akan terus menjaga agar pesantren tetap terjaga dan terpelihara,” kata Lukman saat memberi sambutan pada Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Darur Rahman, Jakarta, Ahad 22 Maret 2015.

Hadir dalam kesempatan ini, Pengasuh Pesantren Darur Rahman KH Syukron Makmun, Wakil Walikota Jakarta Selatan Dengan, serta Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Mohsen As-Segaf.

Lukman menjelaskan, selama 5 tahun periode pemerintahan ke depan, Kementrian Agama berkomitmen untuk melahirkan 10.000 santri penghafal Al-Quran. “Jadi setiap tahun kita memiliki target, setidaknya ada 2.000 hafidz yang bisa dilahirkan dalam rangka bagaimana agar nilai-nilai Islam itu tetap bisa disebarluaskan,” katanya.

Selain itu, Kemenag juga mencanangkan program 5.000 doktor, yang setiap tahunnya diharapkan akan terlahir 1.000 doktor.

Menag mengaku bersyukur dengan kondisi saat ini karena pengembangan pondok pesantren tidak hanya dilakukan oleh Kementerian Agama, melainkan juga kementerian-kementerian yang lain.

Menurutnya, banyak kementerian yang saat ini juga memiliki program-program yang secara langsung maupun tidak langsung bersentuhan dengan pondok pesantren.

Sebagai contoh, Menag menyebut Kementerian Pertanian, Kementerian Sosial, Kementerian Kesehatan, dan beberapa kementerian lainnya. “Itu juga memiliki program-program karena kami terus koordinasi terkait dengan implementasi dalam pelaksanan program-program tersebut,” sambungnya.

“Kami di Kementrian Agama juga akan terus berupaya mengembangkan pondok pesantren di Indonesia agar bisa tetap lestari sebagai sebuah lembaga pendidikan keagamaan,” ujarnya. (us/saif)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network