Rembug Nasional

Sikapi Persoalan Bangsa, PMII Konsolidasi Bersama BEM Nusantara

Jakarta – Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) menginisiasi Rembug Nasional bersama Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) seluruh Nusantara guna melakukan konsolidasi dan menyikapi berbagai persoalan kebangsaan. Sebanyak 201 BEM hadir di Wisma Tanah Air Cawang, Jakarta Timur.

Ketua Pelaksana Rembug Nasional, Fika Taufiqurrohman mengatakan, pentingnya melakukan konsolidasi nasional untuk menyikapi karut marutnya kondisi bangsa saat ini, seperti isu terorisme, pro-kontra program pengampunan pajak, kartel narkoba, korupsi yang merajalela, mafia peradilan, kriminalisasi tenaga pendidik (guru), kekerasan terhadap anak hingga kasus maraknya pencurian ikan di perairan Indonesia.

“Situasi seperti di atas menjadi evaluasi bagi para intelektual dan calon pemimpin bangsa, terutama para Presiden Mahasiswa BEM Se-Indonesia akan berkumpul di Jakarta guna melakukan konsolidasi baik secara internal maupun eksternal organisasi,” ujar Fika, di Jakarta, Jumat, 5 Agustus 2016.

“Kehadiran PMII di tengah-tengah problem yang melilit di sejumlah bidang kehidupan, sosial, politik budaya dan agama, ini merupakan bukti sahih bahwa PMII terus berpartisipasi aktif mengontrol dan mengawasi perkembangan Indonesia,” kata Ketua Umum PB PMII, Aminuddin Ma’ruf.

Dalam Rembug Nasional itu hadir sejumlah tokoh nasional. Diantaranya mantan Wakil Presiden RI Jend. Purn Try Sutrisno, Menteri Ketenagakerjaan M. Hanief Dhakiri, Kepala BNP2TKI Nusron Wahid, dan Direktur Bela Negara Kemenhan RI Laksamana Pertama M Faisal. (us/onk)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network