DPR RI

BK DPR: Ini Absensi FPKS Tahun 2012

Jakarta – Daftar absensi anggota DPR yang direkap oleh BK DPR dibuka ke masyarakat. Berikut adalah daftar anggota FPKS DPR yang tingkat kehadirannya di rapat Paripurna DPR di bawah 50 persen.

BK DPR memang mempersilakan masyarakat mengakses data absensi anggota DPR RI selama tahun 2012. Berdasarkan data absensi anggota DPR yang diperoleh detikcom dari Sekretariat BK DPR, berikut anggota DPR dari FPKS yang tidak menghadiri lebih dari setengah rapat Paripurna DPR di setiap masa sidangnya seperti dilansir detikNews, 14 Mei 2013:

Masa sidang III tahun 2011-2012 (9 Januari-12 April 2012)

1. Anis Matta (sudah mengundurkan diri): kehadiran 20%, izin 80%
2. Luthfi Hasan Ishaaq (sudah mengundurkan diri): kehadiran 40%, izin 60%

Rata-rata kehadiran anggota FPKS 79%

Masa sidang IV tahun sidang 2011-2012 (14 Mei-13 Juli 2012)

1. Anis Matta: kehadiran 40%, izin 60%
2. Mahfudz Siddiq: kehadiran 30%, izin 40%, tanpa keterangan 30%
3. Nurhasan Zaidi: kehadiran 30%, izin 70%
4. Nabiel Al Musawa: kehadiran 40%, izin 30%, sakit 20%, tanpa keterangan 10%.

Rata-rata keseluruhan 72% tingkat kehadiran

Masa sidang I tahun sidang 2012-2013 (16 Agustus-25 Oktober 2012)

1. Anis Matta: kehadiran 44%, izin 56%
2. Chairul Anwar: kehadiran 22%, izin 78%
3. Kemal Aziz Stamboel: kehadiran: 44%, sakit 56%
4. Luthfi Hasan Ishaaq: kehadiran 22%, izin 56%, sakit 11%, 11% tanpa keterangan.
5. Aboe Bakar: kehadiran 44%, izin 56 persen
6. Akbar Zulfakar: kehadiran 44%, izin 44%, 11% tanpa keterangan.

Rata-rata kehadiran FPKS 70%

Masa sidang II tahun sidang 2012-2013 (19 November-14 Desember 2012)

1. Muhammad Idris Luthfi: kehadiran 25%, izin 75%
2. Ma’mur Hasanuddin: kehadiran 25%, izin 75%
3. Nurhasan Zaidi: kehadiran 25%, izin 50 persen, tanpa keterangan 25%
4. Luthfi Hasan Ishaaq: kehadiran 25 persen, izin 75 persen
5. H. Rofi Munawar: 0% kehadiran, 100% izin
6. Nabiel Al Musawa: 25% kehadiran, 75% izin
7. Fahri Hamzah – 0% kehadiran, 100% izin.

Rata-rata tingkat kehadiran 71%. (saif/ahay).

Terkait

Politik Lainnya

SantriNews Network