Virus Corona
Doakan Indonesia Selamat dari Virus Corona, PKB Depok Gelar Nusantara Bershalawat

Depok – Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Depok mengumpulkan anggota dewan dan seluruh kader untuk berdoa bersama dan membaca shalawat.
Langkah ini menyusul kabar dua warga Depok yang dinyatakan positif terenfeksi virus corona.
“Kita kumpulkan anggota dewan dan seluruh kader adakan Nusantara Shalawat untuk keselamatan bangsa,” kata Ketua DPC PKB Kota Depok Slamet Riyadi disela kegiatan Nusantara Bershalawat di aula kantor PKB di Grand Depok City, Senin, 2 Maret 2020.
Baca juga: PKB dan Para Ulama Doa Bersama untuk Kejayaan Indonesia
Kegiatan Nusantara Bershalawat dihadiri oleh jajaran pengurus cabang, para anggota dewan dan puluhan kader muda PKB Kota Depok.
Slamet mengatakan, shalawat merupakan wasilah doa bersama untuk masyarakat Depok agar wabah virus corona covid-19 segera teratasi dan tidak menyebar lebih luas.
“Jauh sebelum kita mendapatkan intruksi dari DPP PKB, kita sudah lakukan Nusantara Shalawat untuk keselamatan bangsa,” ujarnya.
Baca juga: Cak Imin: Kebijakan Politik PKB Berpijak pada Hasil Bahtsul Masail Santri
Slamet menambahkan, setelah kegiatan shalawat DPC PKB akan sampaikan amanah kepada Fraksi PKB DPRD Depok. Salah satu poin amanahnya, DPRD diharapkan mampu mendorong percepatan kerja pemerintah dalam upaya penanganan maupun pencegahan virus corona.
Ketua Fraksi PKB DPRD Depok Tati Rachmawati merespon positif amanah partainya tersebut. “Soal amanah mendorong percepatan penanganan dan pencegahan virus corona dari DPC PKB kita selalu siap. Memang DPR tugasnya mengawal suara masyarakat,” kata Tati.
Ia menyampaikan prihatin atas musibah yang menimpa dua warga Depok yang positif terkena wabah virus corona. Ia menghimbau agar masyarakat Depok menjaga kualitas kesehatan dan kebersihan lingkungan.
“Prihatin, saya harapkan masyarakat jaga kesehatan,” ujarnya.
Pemerintah Kota Depok, lanjut Tati, harus menunjukan kesiapan dalam menangani kasus virus corona covid-19.
Ia mencontohkan beberapa hal mendasar seperti kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan dengan mengaktifkan Tim Gerak Cepat (TGC) yang sudah ada di Dinas Kesehatan. (red)