Pilgub Jatim 2018
Quick Count Jumhur Lembaga Survei Sudah Ijma’: Khofifah-Emil Menang
Surabaya – Pasangan Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dipastikan keluar sebagai jawara pada Pemilihan Gubernur Jatim 2018 ini. Kepastian ini setelah empat lembaga survei ternama merilis hasil hitung cepat atau quick count.
Empat lembaga survey itu adalah LSI (Lingkaran Survei Indonesia), Poltracking, Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), dan Indikator. Data yang masuk sudah di atas 90 persen.
“Ini ijma (kesepakatan) Quick Count atau hitung cepat,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi, dalam acara live di sebuah Televisi swasta, Rabu 27 Juni 2018.
Baca: Kiai Pasuruan: Santri Sejati Gus Dur Pasti Dukung Khofifah
Melihat tren kenaikan, maka bisa dipastikan Khofifah-Emil sebagai juara dengan selisih sekitar 10 persen. Apalagi melihat data lapangan, di sejumlah kantong pemilih PDI-P dan PKB, perolehan suara Gus Ipul-Guti justru keok.
Di desa Sidorejo, Kecamatan Krian, Sidoarjo misalnya, yang selama ini dikenal sebagai basis merah-hijau, ternyata Gus Ipul-Puti keok. Hasilnya dari 12 TPS, Khofifah-Emil mendapat 2.272 sedangkan Gus Ipul-Puti 1,844, ada seratus lebih suara tidak sah. “Wis wayahe Budhe,” begitu suara yang terdengar begitu penghitungan suara ditutup.
Baca juga: Demi NU, Kiai Pesantren Restui Khofifah Maju Pilgub Jatim
Berdasarkan persentase data sementara, Khofifah-Emil memperoleh 54,22 persen suara atau unggul dari lawannya yakni Saifullah Yusuf alias Gus Ipul-Puti Guntur Sukarno.
“Pasangan terpilih di Provinsi Jawa Timur Khofifah-Emil mengalahkan Gus Ipul-Puti,” ujar peneliti LSI Denny JA Mohammad Khotib.
Pasangan Khofifah-Emil didukung lima partai politik yaitu Golkar, Demokrat, Nasdem, PPP, dan Hanura. Sedangkan, Gus Ipul-Puti yang didukung PDIP, PKB, Gerindra, dan PKS tercatat baru memperoleh 45,78 persen suara.
Jumlah atau partisipasi pemilih yang tercatat dalam data sementara hitung cepat LSI Denny JA pada Pilgub Jawa Timur 2018 ini mencapai 64,88 persen dengan margin of error 1,00 persen dan persentase data diterima sebesar 94,75 persen.
“Dilihat perkembangan data, setidaknya tidak akan mengubah posisi, walaupun masih di angka 94 persen,” katanya.
Baca juga: Putra Mbah Wahab: Khofifah Lebih Bermanfaat untuk Jatim Dibanding Gus Ipul
Sedangkan berdasarkan hitung cepat Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Khofifah-Emil menang dengan presentase 52,39 persen.
Sedangkan Gus Ipul- Puti hanya mendapat 47,61 persen perolehan suara. Suara masuk mencapai 94,50 persen.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mulai melakukan rekapitulasi suara sekaligus penetapan hasil pilkada serentak 2018 dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi pada 4-9 Juli mendatang.
“Pemenang sesungguhnya kami tegaskan merujuk sesuai hasil perhitungan atau rekapitulasi KPU setempat,” ujarnya.
Kepada sejumlah awak media, Khofifah dengan rendah hati menyebutnya sebagai kemenangan rakyat Jawa Timur. Khofifah juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh relawan dan partai pengusung.
“Saya juga berterima kasih kepada religius leader dalam hal ini kiai-kiai kampung, yang dengan susah payah, berbasah-basah keringat membantu proses ini,” kata Khofifah.
