Ansor Dungkek Cetak Kader Militan

Peserta PKD serius mendengarkan penyampaian materi (santrinews.com/dok)
Sumenep – Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Sumenep, M Muhri Zain menaruh harapan besar agar kader Ansor menjadi kader yang militan dalam menjaga keutuhan NKRI dan ajaran Islam ahli sunnah waljamaah.
Demikian disampaikan Muhri saat memberi kata sambutan pembukaan acara Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD), Kamis 6 Nopember 2014, di Aula SMA Tarbiyatus Shibyan, Jadung Dungkek.
PKD digelar Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Dungkek, selama dua hari, Kamis-Jumat, 6-7 November 2014. Diikuti 40 peserta utusan ranting dan PAC Ansor Gapura, Batang-batang, Kangean dan Batuputih.
Ketua PAC Ansor Dungkek Mufidul Waro menuturkan, acara ini adalah kali pertama yang diselenggarakan PAC Dungkek. “Hal ini termotivasi dari banyaknya paham di luar aswaja yang menyerang. Plosok desa terutama kalangan pemuda kita,” ujarnya.
Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari PKD yang dilaksanakan cabang dan merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan, sebab kader Ansor yang tidak pernah mengikuti PKD tidak bisa menjadi pengurus, baik di tingkat ranting maupun PAC bahkan di semua tingkatan.
Hadir pada pembukaan diantara Ketua MWC NU Dungkek H Syafik, Camat Dungket, dan sejumlah tokoh lain. Sementara pemateri dan fasilitator semua dari PC GP Ansor Sumenep. Mereka di antaranya Abd Wasif, Moh Rasyid, Moh Sholeh, Muzanni, Moh Wardi, Sukri, dan Ahmad daniyal.
PKD ini ditutup tepat pukul 21.00 oleh Sekretaris PC GP Ansor Sumenep Moh Rasyid setelah sebelumnya dilakukan pembaitan terhadap peserta. (jaz/onk)