Ketua Ansor Sumenep Ingatkan Bahaya Narkoba
Ketua PC Gerakan Pemuda Ansor Sumenep, M Muhri (santrinews.com/ist)
Sumenep – Narkoba adalah musuh bersama yang harus dicegah untuk menyelamatkan generasi bangsa. Masa depan bangsa sangat tergantung kualitas pemuda sebagai generasi penerus dan sangat menentukan kehidupan bangsa ke depan.
Hal itu disampaikan Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Sumenep, menyambut Hari Anti Narkotika Internasional (HANI), yang diperingati setiap 26 Juni.
Peringatan HANI merupakan bentuk keprihatinan dunia terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika yang berdampak buruk terhadap kesehatan, perkembangan sosial-ekonomi, dan kedamaian dunia.
Baca: Khofifah Ingatkan Kiai Soal Masuknya Narkoba di Pesantren
“Karena itu, dalam peringatan Hari Anti Narkonika Internasional ini, kami mengajak kaum muda dan masyarakat pada umumnya untuk bersama-sama melakukan tindakan preventif terhadap pengaruh Narkoba yang selama ini telah banyak merusak generasi bangsa,” kata Muhri, di Sumenep, Senin 25 Juni 2018.
Menurut dia, bahaya Narkoba sudah menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat. Berbagai kampanye anti narkoba dan penanggulangan terhadap orang-orang yang ingin sembuh dari ketergantungan narkoba pun semakin banyak didengung-dengungkan. Sebab, penyalahgunaan narkoba bisa membahayakan bagi keluarga, masyarakat, dan masa depan bangsa.
“Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari,” jelas Muhri.
Baca Pula: Di Madrasah Ini, Kapolsek Ingatkan Pelajar Akan Bahaya Narkoba
Menurutnya, karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf.
“Pemuda yang kecanduan Narkoba ini pada akhirnya tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan. Selama ini, sasaran dari penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja, ini menjadi tantangan bagi kita semua,” pungkasnya.