KMNU IPB Gelar Acheivement Motivation Training

Bogor – Achievement Motivation Training (AMT) merupakan acara rutin yang digelar Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama Institut Pertanian Bogor (KMNU IPB) setiap memasuki tahun ajaran baru. Acara ini digelar pada Rabu, 26 Agustus 2015, dan berhasil menarik antusiasme 25 orang mahasiswa baru IPB. Training ini bertempat di Ruang Seminar Departemen Agronomi dan Hortikultura dari pukul 07.50 sampai 12.00 WIB.

Acara yang khusus ditujukan bagi mahasiswa-mahasiswi baru tersebut selalu menghadirkan anggota maupun alumni KMNU IPB yang berprestasi selama menjadi mahasiswa.

Dalam AMT kali ini, hadir sebagai pembicara dalam sesi pertama mahasiswa berprestasi (mapres) IPB sekaligus mapres II tingkat nasional, Ikrom Mustofa. Ia adalah lulusan sebuah pesantren di Riau dan aktif sebagai anggota KMNU IPB.

Ikrom yang juga penulis buku ini menyampaikan pengalamannya menjadi mapres dan tips-tips agar bisa berprestasi. Prestasinya yang membanggakan membuat peserta yang hadir di AMT sangat mengapresiasi dan mengajukan banyak pertanyaan kepadanya.

Tiga orang pembicara dalam sesi kedua juga tak kalah prestatifnya. Slamet Heri Kiswanto, pembicara pertama di sesi kedua ini merupakan alumni KMNU IPB dan menjadi lulusan terbaik Fakultas Peternakan tahun 2014.

Bukan hanya prestasi akademik, lebih dari itu ia tergabung dalam Tim Kajian KMNU IPB selama menjadi mahasiswa dan sampai saat ini masih dijadikan konsultan dalam masalah-masalah agama. Baginya, berprestasi bukan hanya untuk dunia tapi juga untuk akhirat. Pembicara kedua, Nizam Mustaqim, merupakan direktur Forces IPB tahun 2014.

Forum keilmiahan yang dipimpinnya itu merupakan salah satu lumbung prestasi di IPB. Mahasiswa yang juga aktif di KMNU IPB ini memilih organisasi sebagai jalan untuk berprestasi karena baginya, organisasi memberikan intangible achievement, yang tidak bisa didapatkan jika hanya kuliah dan mengejar IPK.

Pembicara terakhir dikenal sebagai ustadz muda, baik oleh dosen maupun teman-temannya. Ialah Adhly Al-Karni, mahasiswa Departemen Ekonomi Syariah IPB yang baru-baru ini berhasil menjadi the best debater Bahasa Arab di ajang MTQ Mahasiswa Nasional 2015 di Jakarta.

Selain kuliah, ia menyibukkan diri dengan menghadiri dan mengisi materi di berbagai majelis ta’lim di Bogor dan sekitarnya. Ia juga aktif menulis dan mengomentari isu-isu yang berkembang di dalam kampus, sehingga disegani dan menjadikan karakternya unik di kalangan mahasiswa IPB.

Bayu C.M selaku ketua pelaksana berharap mahasiswa baru dapat memiliki semangat yang tinggi untuk mulai berprestasi sejak awal tahun kuliahnya. Prestasi yang diharapkan tentu merupakan prestasi yang dapat membawa banyak manfaat, baik di dunia dan di akhirat.

Dengan bergabung bersama KMNU IPB, diharapkan mahasiswa baru dapat menjadi mahasiswa yang prestatif, baik dari segi agama maupun akademik. (us/onk)

Terkait

Daerah Lainnya

SantriNews Network