PMII Situbondo Gelar Sekolah Anggaran

Situbondo – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pengurus Cabang Situbondo menyelenggarakan Sekolah Anggaran (23/08/2017). Sekolah ini menghadirkan narasumber Madekhan Ali, Dosen FKIP UNISLA Kabupaten Lamongan dan Aktivis Prakarsa Jawa Timur.

Madekhan Ali dalam paparannya menjelaskan sejarah pengendalian informasi oleh rezim berkuasa pada masa pra reformasi, kebijakan keterbukaan informasi pasca reformasi, dan berbagai hal yang diatur dalam UU Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Menurut Madekhan pada masa pra reformasi sistem informasi dikendalikan oleh rezim berkuasa menggunakan seperangkat regulasi dan pendekatan kekuasaan. “Lihatlah pada masa pra reformasi isi pemberitaan media massa dikontrol ketat. Perusahaan Pers wajib mendapatkan surat izin usaha penerbitan pers, dan di masa itu, isi pemberitaan yang tidak sejalan dengan kepentingan penguasa, media yang memberitakannya dibreidel,” ujar Made kepada peserta.

Menurut Lutfi Joko Prihatin, selaku ketua Dewan Penasehat IKA PMII Situbondo, setelah di konfirmasi melalui Telpon Oleh TIM SantriNews.com juga menjelaskan bahwa pasca reformasi kebijakan informasi di Indonesia mengalami perubahan mendasar. Pers tak perlu mendapatkan izin dari negara.

“Hal penting lainnya, adanya perlindungan hak asasi manusia di bidang informasi kepada warga negara, sebagaimana terdapat dalam pasal 28 F Undang-Undang Dasar 1945, Undang-Undang 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia, dan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik”, ucapnya.

Lutfi juga berharap peserta mampu memahami materi apalagi kegiatan sekolah anggaran ini merupakan ilmu yang jarang sekali dimiliki sahabat – sahabat, sekolah anggaran ini diharapkan mampu memberikan spirit baru buat kader PMII Situbondo minimal mampu menganalis dokumen anggaran yang partisipatif, transparan dan akuntabal. 

Sementara itu Hasan ketua PC PMII Situbondo menyampaikan Sekolah anggaran memang sengaja kita inisiasi untuk meningkatkan keilmuan sahabat-sahabati PMII kabupaten Situbondo, karena untuk mempermudah sahabat-sahabati dalam melakukan fungsi kontrol terhadap pemerintah, namun tujuan kami tidak hanya sekedar mempermudah fungsi kontrol saja. Akan tetapi kegiatan ini kami gelar supaya sahabat-sahabati PMII Situbondo mampu memberikan kontribusi kongkrit terhadap pembangunan kabupaten Situbondo 

Ketua Kopri Situbondo Ulfa Nur Hayati menegaskan, kami sangat menekankan kepada seluruh sahabat-sahabati untuk benar – benar serius mengikuti acara tersebut. Karena tidak banyak orang yang mampu memahami penganggaran, dan saya kira ini adalah kreativitas kami PMII Situbondo untuk bisa memberikan sumbangsih pemikiran terhadap kabupaten Situbondo. (fawaid)

Terkait

Daerah Lainnya

SantriNews Network