Puluhan Santri Keracunan, Pimpinan Pesantren Lapor Polisi
Sulawesi Selatan – Sedikitnya ada 28 santri Pondok Pesantren Hidayatullah, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, harus dirawat di rumah sakit karena mengalami keracunan usai mengkonsumsi produk minuman kopi kemasan dalam botol.
Kini mereka mendapatkan perawatan di ruang gawat darurat Rumah Sakit Batara Guru Belopa. Kopi kemasan dalam botol, itu dibagikan oleh donatur.
Pihak rumah sakit telah mengirim sampel produk minuman dan muntahan korban keracunan ke laboratorium, untuk memastikan penyebab keracunan.
Diduga, produk minuman kemasan yang dibagikan cuma-cuma kepada para santri pesantren tersebut, telah tak layak konsumsi. Sebab sebagian produk minuman telah berubah warna dan aroma. Meski bila melihat tanggal kadaluwarsa yang tertera pada kemasan, produk tersebut belum kadaluwarsa.
Atas kejadian itu, seperti indosiar.com, pimpinan pesantren telah melaporkan ke polisi, mengingat pihak donatur yang memberikan produk minuman tersebut, membagikan minuman langsung kepada santri, tanpa melalui pengelola. Insiden ini tak sampai mengganggu proses belajar mengajar di ponpes, meski sebagian bangku di kelas tampak kosong. (jaz/onk)
