64 Tahun Pesantren Al Amien Mengawal Perjalanan Peradaban

Sumenep – Pondok Pesantren Al Amien Prenduan telah berusia 64 tahun. Sebuah rentang waktu yang panjang. Ia telah meretas berbagai zaman, mulai zaman penjajahan, kemerdekaan, orde lama, orde baru dan reformasi.

“64 Tahun bukan perjalanan waktu yang ringan, sebuah perjalanan yang penuh tantangan, penuh dengan suka dan duka, penuh dengan canda dan tangisan,” kata Pengasuh Pondok Pesantren Al Amien, KH Achmad Fauzi Tidjani, kepada SantriNews.com, Jumat, 7 Oktober 2016.

Di usia yang lebih seabad itu, kata dia, merupakan waktu yang tepat untuk mengukur kekuatan, ketahanan benteng, mengukur kekuatan awak kapal kapal dalam menghadapi badai lautan, serta mengukur loyalitas dan ekspansi alumninya.

Dalam rentang perjalanan waktu itu, Pesantren Al Amien telah melahirkan ratusan ribu lebih alumni dan kini telah berkiprah di masyarakat.

“Momen 64 tahun ini sangat tepat untuk merancang perjalanan masa depan, karena ini bukan perjalanan individu, bukan juga perjalanan kelompok, tapi perjalanan sebuah peradaban,” tegasnya.

Karena itu, dia berharap doa serta semua pihak, umat Islam dan umat yang beriman lintas mazhab. “Karena Al-Amien telah diwakafkan kepada seluruh umat di dunia yang melampaui madzhab, kelompok, aliran, etnis, bahkan bangsa,” tegasnya.

Seperti diberitakan, Sabtu, 8 Oktober 2016, Ketua DPR RI Ade Komarudin dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo dijadwalkan akan menghadiri pembukaan Tasyakuran 64 tahun usia Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan. (rus/jaz)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network