Kongres Fatayat NU XV

Buka Kongres Fatayat, KH Said Aqil: NU Tetap Bersama Rakyat

Surabaya – Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj membuka Kongres XV Fatayat NU di GOR Kertajaya Surabaya, Sabtu, 19 September 2015. Menurut Kiai Said, Kongres Fatayat ini merupakan gawe akbar dari Badan Otonom Ormas NU yang diselenggarakan di Jawa Timur.

“Gawe Akbar NU banyak digelar di Jawa Timur. Sebelumnya, Muktamar ke-33 di Jombang dan kali ini Kongres XV Fatayat. Kami berterima kasih kepada Jawa Timur, khususnya Pakde Karwo (Gubernur Jawa Timur Soekarwo),” kata Kiai Said dihadapan ribuan peserta.

Kiai Said mengatakan, secara garis besar PBNU dengan seluruh banom (badan otonomya) menegaskan sikap yang jelas terhadap keutuhan NKRI.

Ini yang menjadi garis dan ajaran NU. Fatayat sebagai organisasi Banom juga akan melakukan hal yang sama dalam menjaga keutuhan NKRI.

“NU akan tetap bersama rakyat. Dan berkomitmen mendukung pemerintah selama pemerintah tidak melanggar konstitusi dan tidak melanggar Undang-undnag dasar 1945,” kata Kiai Said.

Saat ini, lanjutnya ada upaya-upaya dari pihak-pihak tertentu yang mencoba untuk mentransfer konflik di Timur Tengah ke Indonesia. Sebagaimana diketahui, konflik yang terjadi di Timur Tengah mengakibatkan ribuan warga muslim mengungsi ke sejumlah negara di Eropa.

“Ada pihak-pihak dengan kekuatannya, dananya mencoba untuk mentransfer konflik di Timur Tengah ke Indonesia. Jangan sampai konflik-konflik itu ada di bumi nusantara ini,” ujarnya.

Kiai Said juga membuat analogi bahwa selama bangsa Indonesia berpegang pada PBNU maka akan selamat.

“Saya membuat otak-atik. Selama bangsa Indonesia berpegang pada PBNU maka akan selamat. P adalah Pancasila, B adalah Bhineka Tunggal IKa, N adalah NKRI dan U adalah UUD 1945 maka akan selamat,” jelasnya.

Pembukaan Kongres Fatayat ini ditandai dengan pemukulan kendang oleh sejumlah tokoh di antaranya, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Ketua PWNU Jatim KH M Mutawakkil Alallah, dan Ketua Umum PP Fatayat NU Ida Fauziah.

Salah satu agenda Kongres XV Fatayat NU yang akan berlangsung di Asrama Haji Sukolilo Surabaya hingga 22 September 2015 ini adalah memilih kepengurusan baru priode 2015-2020. Berapa nama yang muncul sebagai calon ketua umum, diantaranya Anggia Ermarini, Margaret Aliyatul Maimunah, dan Irma Muthohharah. (jaz/okz)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network