Ustadz Abdul Somad Mundur sebagai Dosen UIN Riau
MUNDUR: Ustadz Abdul Somad (santrinews.com/istimewa)
Pekanbaru – Ustadz Abdul Somad disebut telah mengajukan pengunduran diri sebagai dosen sekaligus Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska), Pekanbaru, Riau.
Surat pengunduran diri Ustadz Somad sebagai PNS telah dikirimkan ke pihak Rektorat UIN Suska Riau. Plt Wakil Rektor II UIN Suska Riau, Ahmad Supardi Hasibuan membenarkan pengunduran diri Ustadz Somad tersebut.
“Benar ia mundur, dan surat sudah masuk beberapa waktu yang lalu,” kata Ahmad, Selasa, 15 Oktober 2019.
Ahmad mengatakan Ustadz Somad mundur sebagai PNS tenaga pengajar di UIN Suska Riau karena kesibukannya dalam berdakwah.
“Alasan mundur karena sibuk berdakwah, dan tidak bisa memenuhi tugas mengajar,” kata Ahmad.
Kendati demikian, Ahmad mengatakan surat pengunduran diri Ustadz Somad masih diproses pihak rektorat. Jika sudah selesai diproses nantinya akan dilaporkan ke Kementerian Agama (Kemenag).
“Belum (Kemenag). Inikan sedang kita proses sekarang, iya (masih) di internal kita,” kata Ahmad.
Sebelumnya, status PNS Ustadz Somad pernah disinggung oleh pemerintah karena dituduh tidak netral saat pemilihan presiden (pilpres) 2019.
UIN Suska Riau mendapat surat dari Komisi Aparatur Sipil Negara dengan nomor surat B-1224/KASN/4/2019.
Surat itu berisi sejumlah hal, salah satunya permintaan klarifikasi mengenai pertemuan Ustadz Abdul Somad dengan calon presiden Prabowo Subianto.
Pertemuan Ustadz Somad dan Prabowo terjadi hanya beberapa hari sebelum pencoblosan pemilu. Pertemuan itu pertama kali disiarkan secara eksklusif oleh salah satu stasiun televisi, sebelum akhirnya beredar viral di media sosial.
Dalam pertemuan itu Ustadz Abdul Somad memberi banyak wejangan dan menekankan pentingnya bagi pemimpin berlaku adil. Prabowo mendengar seksama apa yang disampaikan oleh Ustadz Somad.
Dia pun dititipi tasbih dari Persia. Lewat tasbih tersebut Ustadz Somad berharap Prabowo senantiasa berzikir mengingat sang pencipta. (shir/cnn)