Pilpres 2019

Gus Hamim: Jokowi-Cak Imin Sosok Pasangan Ideal

Ketua Umum DPP PKB H A Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bersama Presiden Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 29 Nopember 2016 (santrinews.com/antara)

Malang – Ketua Umum DPP PKB H A Muhaimin Iskandar alias Cak Imin jauh-jauh hari sudah mendeklarasikan diri sebagai Calon Wakil Presiden RI pada2019 mendatang. Arus dukungan mengalir dari berbagai kalangan.

Baca: Cak Imin: Kebijakan Politik PKB Berpijak pada Hasil Bahtsul Masail Santri

Hingga saat ini akan mendampingi siapa belum ada kepastian. Jokowi atau Prabowo. Prabowo sendiri belum menyatakan secara terbuka akan maju kembali. Begitu juga Jokowi, meski sejumlah partai politik sudah menyatakan dukungan.

Kendati demikian belum ada kepastian, PKB memastikan bahwa pencalonan Cak Imin sebagai Cawapres sudah bulat dan harga mati.

Baca Juga: Cak Imim Sampaikan Tiga Pesan Gus Dur

“Cak Imin Cawapres harga mati bagi kami (PKB),” kata Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kabupaten Malang, KH Hamim Kholili, usai menghadiri Launching Bacaleg PKB untuk Kabupaten Malang, di gedung Serbaguna PCNU Kabupaten Malang, Ahad, 7 April 2018.

Gus Hamim, demikian dia biasa disapa, berharap Cak Imin dipilih sebagai calon mendampingi Jokowi. Namun, bila peluang dengan Jokowi tertutup, lanjut Gus Hamim, Cak Imin bisa berpasangan dengan calon lain selain Jokowi.

“Atau maju jadi capres dengan mencari sosok calon wakil presiden terbaik. Kader PKB, warga NU dan ulama NU sudah bulat dan solid siap mengusung Cak Imin menjadi Cawapres 2019,” tegasnya.

Baca Juga: Cak Imin: Daya Saing Kunci Sukses di Era Global

“Jika pun ada perubahan, tidak bersama Pak Jokowi, harus rela berada dalam politik berbeda,” sambungnya.

Ia menilai, Cak Imin adalah sosok ideal zaman now mendampingi Jokowi kembali maju pada Pemilu 2019 mendatang. Cak Imin sosok yang mewakil semua kelompok, terutama warga Nahdliyyin (NU) dan umat Islam pada umumnya.

“Cak Imin mewakili generasi milenial, paham betul kondisi zaman now. Keislaman dan kenegaraannya tak diragukan lagi. para ulama sangat mendukungnya,” tandasnya.

Menurut Gus Hamim, Indonesia ke depan butuh dipimpin sosok dari kalangan nasionalis dan religius. “Dan itu ada pada diri pasangan Jokowi-Cak Imin,” pungkasnya. (shir/onk)

Terkait

Politik Lainnya

SantriNews Network