Kata Gus Mus, Gubernur Banyak Wirid Tak Baik

KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus) mengisi ceramah di acara Tumpengan Merah Putih oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Semarang, Ahad malam, 30 September 2018 (santrinews.com/nuo)

Semarang – Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thalibin Leteh, Rembang, KH Ahmad Mustofa Bisri (Gus Mus) menghadiri acara Tumpengan Merah Putih yang digelar Pemerintah Provinsi Jawa Tengah di Semarang, Ahad malam, 30 September 2018.

Dalam kesempatan itu, Gus Mus menjelaskan tentang makna kesalehan. Menurut Mustasyar PBNU ini, saleh berasal dari kata shalaha atau shaluha yang berarti pantas.

“Kepantasan seseorang itu berbeda-beda. Jangan dikira saleh itu dibayangkan hanya dengan sosok kiai. Kalau saleh itu hanya kiai, lalu yang lain bagaimana? Polisi, pegawai dan profesi-profesi yang lain berarti tidak kebagian saleh?” tanya Gus Mus.

Baca: Gus Mus: Banyak Orang Merasa Paling Mengenal Tuhan

Menurut Gus Mus, jika seorang gubernur kebanyakan wirid dan i’tikaf itu bisa menjadi tidak baik (tidak pantas) karena gubernur dibutuhkan masyarakat dan harus siap sedia.

“Sebaliknya, seorang kiai juga tidak baik sering bermain di kantor gubernur, mau ikut tender?” ujar Gus Mus dengan nada canda.

Baca juga: Gus Dur, Medium Memahami Kehendak Tuhan

Gus Mus mengakhiri ceramah dengan memberikan kado berbentuk bacaan puisi berjudul Nabi Sulaiman Tersenyum yang berisi harapan agar orang-orang yang berada di posisi atas selalu mencintai orang-orang yang berada di bawah, khusus ditujukan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen yang juga hadir.

Acara ini dimeriahkan dengan beberapa sajian seni dan budaya seperti tari-tarian adat oleh para mahasiswa, orasi kebangsaan dan kebudayaan, musik, serta pembacaan puisi kebangsaan yang dibawakan oleh Sosiawan Leak.

Kegiatan yang dipandu oleh Prie GS ini dipersembahkan khusus untuk masyarakat Jawa Tengah dan terbuka untuk umum. Disediakan angkringan gratis dan makan tumpeng bersama bagi hadirin yang datang. (us/nuo)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network