Muskercab NU Sumenep Menata Jamiyah Menguatkan Jamaah

Suasana pembukaan Musyawarah Kerja Cabang NU Sumenep di Pondok Pesantren Nasy’atul Muta’allimin Gapura, Sabtu, 23 Februari 2019 (santrinews.com/mahrus)

Sumenep – Untuk memperkuat jamiyah, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep, Jawa Timur menggelar Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) di Pondok Pesantren Nasy’atul Muta’allimin Gapura, Sabtu, 23 Februari 2019.

Dengan mengusung tema “Menata Jamiyah dan Menguatkan Jama’ah”, NU Sumenep terus berikhtiar menata barisan jamaah dan memperkuat organisasi.

Dalam pantauan SantriNews, turut hadir para pengurus jajaran syuriah dan tanfidziyah, serta banom dan lembaga di lingkungan NU. Dari unsur Koramil, kepolisian dan pejabat juga tampak hadir.

Baca juga: NU Sumenep: Pengembangan Pariwisata Harus Perhatikan Kearifan Lokal

Ketua PCNU Sumenep KH Pandji Taufiq berharap dengan terlaksananya Muskerncab NU Sumenep mampu menata jamiyah dengan memperkuat jama’ah. “Khususnya IPNU-IPPNU yang merupakan kaderisasi NU paling dasar NU,” tegasnya.

Selain itu, Kiai Pandji mengatakan sebagai garda terdepan kaderisasi NU, IPNU-IPPNU tidak sendirian. Sebab di belakang ada para ulama NU. “Jangan khawatir di belakang kalian ada para ulama dan masyaikh,” tegasnya.

Baca juga: Spirit Hari Santri, NU Sumenep Keluarkan Maklumat Agraria dan Pariwisata

Menurut Kiai Pandji, NU membentengi masyarakat dalam menghadapi tantangan zaman. Ia mengingatkan agar menjadikan tantangan sebagai peluang dan kesempatan sehingga warga NU menjadi pioner hususnya dalam proses pembangunan di Kabupaten Sumenep.

Kiai Pandji menambahkan, Muskercab merupakan media menjaga tradisi seperti cium tangan sebagai bentuk dari nilai-nilai andhep asor (akhlak). (rus/onk)

Terkait

Daerah Lainnya

SantriNews Network