Pertama, Pesantren Perempuan Berdiri di Bekasi
Peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren khusus perempuan di Jatikramat, Pondok Gede, Bekasi. (santrinews.com/poskota)
Bekasi – Tidak lama lagi, pusat pendidikan Islam akan berdiri di Kelurahan Jatimakmur. Di kelurahan tersebut, akan dibangun Pondok Pesantren Perempuan atau Markaz Maryam Ahmad Syamsu. Rencananya lahan seluas kurang lebih 1000 meter persegi ini akan dibangun pesantren perempuan untuk mengakomodir santri perempuan belajar.
Pembangunan gedung pondok pesantren tersebut diawali dengan peletakan batu pertama oleh Wakil Wali Kota Bekasi Ahmad Syaikhu, Senin, 7 September 2015. Gedung tersebut, nantinya akan dibangun dua lantai.
“Saya berharap pesantren bisa ikut berperan besar guna mewujudkan kota Bekasi ihsan. Dari pesantren juga melahirkan tokoh-tokoh muda seperti zaman dulu pahlawan Indonesia asal Bekasi, KH Noer Ali dari pesantren Attaqwa-Ujung Harapan,” kata Ahmad Syaikhu, usai melakukan peletakan batu pertama.
“¬Sementara itu, Pimpinan Pesantren Modern Al Hasan, KH Ahmad Satori Ismail menjelaskan, dalam pembangunan pesantren tersebut, dibiayai Qatar Charity Indonesia. Lahan yang direncanakan dibangun pondok pesantren, sebelumnya sudah berdiri masjid.
“ª“Keberadaanya pondok pesatnren ini diharapkan meningkatkan kualitas keimanan anak-anak didik khususnya warga Kota Bekasi dan meningkatkan geliat perekonomian masyarakat,” terang KH Ahmad Satori.
һSementara itu, Lurah Jatimakmur, Marsinah menuturkan, keberadaan pesantren juga kata dia menjadi bagian dari menciptakan dunia pendidikan di Kota Bekasi lebih baik.
“Pemkot Bekasi harus siap dalam membantu serta menunjang proses kegiatan pendidikan di Pesantren Al Hasan. Saya optimis dengan bantuan pemikiran di pesantren mampu membawa Kota Bekasi jadi lebih baik,” paparnya. “¬(shir/radarbekasi)
