Bakal Dibuka Menpora, Rapimnas IPNU 2017 Bahas Empat Isu Strategis

Logo Rapimnas IPNU 2017 (santrinews.com/ist)

Jakarta – Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) dijadwalkan akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2017 pada Sabtu-Senin, 18-20 November 2017 mendatang, di hotel Grand Asrilia, Bandung.

Rapimnas 2017 mengangkat tema “˜Komitmen IPNU dalam Menjaga Keutuhan NKRI’. Tema itu diangkat dilatarbelakangi setidaknya dari hasil penelitian Alvara Research Center yang bekerjasama dengan Yayasan Mata Air, yang dirilis beberapa waktu lalu.

Hasil penelitiannya mengenai radikalisme di kalangan pelajar itu cukup mencengangkan. Sebagian pelajar di Indonesia memiliki keinginan untuk berjihad demi menegakkan khilafah.

Ketua Rapimnas 2017 Wahyono Annajih mengatakan, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Imam Nahrawi dijadwalkan akan membuka Rapimnas tersebut. “Insyaallah Rapimnas ini akan dibuka langsung oleh Menpora,” ujarnya.

Ketua PC IPNU Kabupaten Cirebon 2012-2014 itu menambahkan, ada empat hal yang menjadi bahasan penting dalam Rapimnas tersebut.

“Hasil prinsip organisasi, isu-isu strategis dan aturan baru di IPNU, hal-hal khusus yang harus disikapi bersama berkaitan dengan jalannya organisasi, dan sumbangsih pemikiran bagi permasalahan bangsa di dunia pelajar,” ujarnya.

Selain Menpora, Rapimnas 2017 juga bakal dihadiri Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siraj, Menteri Agama RI H Lukman Hakim Saifuddin, Kemendikbud RI, Kemenristekdikti RI, Badan Narkotika Nasional, MUI Pusat, Anggota Komisi VIII DPR RI, Anggota X DPR RI, dan Direktur Alvara Research Center.

Ketua Umum PP IPNU Asep Irfan Mujahid mengharapkan tiga hal penting yang bisa dihasilkan dari penyelenggaraan Rapimnas 2017.

“Dapat menghasilkan keputusan dan kebijakan strategis di tubuh IPNU, sinkornisasi dan penataan pola organisasi dari seluruh jenjang kepengurusan, dan keputusan yang bermanfaat bagi kemajuan dunia pelajar di Indonesia,” tegasnya. (us/nuo)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network