Munas-Konbes NU 2014

Gus Mus: Kabinet Kerja Harus Tetap Bersikap Sederhana

KH Musthofa Bisri (santrinews.com/dok)

Jakarta – Penjabat Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH A Mustofa Bisri (Gus Mus) meminta pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden M Jusuf Kalla (JK) tetap menunjukan sikap sederhana sebagai pengejawantahan dari revolusi mental.

“Kesederhanaan perlu menjadi trend para pejabat Indonesia sebagaimana yang dicontohkan Bapak Jokowi-JK,” kata Gus Mus saat menyampaikan pidato iftitahMusyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) NU di Kantor PBNU, Jakarta, Sabtu 1 Nopember 2014.

Gus Mus berpesan, kesederhanaan harus menjadi tren pemimpin nasional kerena kondisi mayarakat Indonesia harus diawali dengan kesederhanaan pemimpin.

Revolusi mental, menurut dia, akan sulit dicapai jika para pemimpin tidak mulai belajar serta memberi contoh hidup sederhana. “Kalau pemimpinnya sederhana, insya Allah kiai-kiainya akan mengikuti. Presiden dan wapres kita sederhana,” ujarnya.

“Saya mohon jajaran Kabinet Kerja untuk tetap bersikap sederhana, merakyat, dan kerja, kerja, kerja,” imbuhnya.

Atas nama NU, Gus Mus juga mengucapkan selamat bekerja kepada pemerintahan baru untuk memimpin bangsa ini menuju negara yang adil, makmur, sejahtera dan diridloi Allah SWT.

Gus Mus memastikan, NU siap membantu pemerintah dalam batas kemampuan dan wewenangnya, termasuk dengan cara mengkritisinya. Karena itu ia meminta pemerintah untuk tidak ragu dalam menjalankan tugasnya sepanjang untuk kepentingan bangsa.

“Khusus kepada kader-kader NU yang terpilih menjadi anggota kabinet, saya pesankan untuk menekankan sebagai pemimpin yang arif dan bjaksana dalam membantu pemerintah ini,” katanya.

Munas-Konbes NU 2014 yang diikuti para utusan Pengurus Wilayah NU (PWNU) dari 33 provinsi di Indonesia akan berlangsung hingga Ahad besok 2 Nopember 2014.

Forum tertinggi setelah Muktamar NU ini membahas berbagai isu keagamaan, kenegaraan, kemasyarakatan, dan internal organisasi. (ahay)

Terkait

Nasional Lainnya

SantriNews Network