Ketua Muhammadiyah Bahtiar Effendy Meninggal Dunia

Bahtiar Effendy (santrinews.com/istimewa)
Jakarta – Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bahtiar Effendy meninggal dunia. Ia wafat di usia 60 tahun di RSIJ Cempaka Putih, Kamis, 21 Nopember 2019, pukul 00.00 WIB. Muhammadiyah merasa kehilangan sosok intelektual berintegritas.
“Muhammadiyah kehilangan sosok intelektual muslim yang mumpuni dan berintegritas keilmuan yang tinggi, Prof Dr H Bahtiar Effendy,” tulis Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir Haedar melalui akun twitternya.
Jenazah almarhum akan kebumikan di Depok. Pria kelahiran Ambarawa, Jawa Tengah, 10 Desember 1958, itu meraih dua gelar tingkat Master untuk Kajian Asia Tenggara dan ilmu politik. Dia dikenal aktif di kalangan akademik dan kerap menulis di berbagai media massa.
Lulusan Sarjana Ilmu Perbandingan Agama dari IAIN (sekarang UIN) Jakarta itu meraih gelar doctor Ilmu Politik dari Ohio State University, Amerika Serikat.
Menurut Haedar, almarhum merupakan ahli ilmu politik Islam dengan analisisnya tajam dan terfokus. Ia menyebut buku terjemahan disertasinya tentang ‘Islam dan Negara’ maupun Pengantarnya untuk buku Olivier Roy tentang ‘Kegagalan Politik Islam’ sangat mendalam dan faktual.
“Demikian pula ketika memberi masukan-masukan tentang bagaimana Muhammadiyah menghadapi situasi politik kekinian, tajam, dan bijak,” kata Haedar.
Haedar berpesan kepada generasi muda Muhammadiyah untuk mencontoh almarhum, sosok ilmuwan yang berwawasan luas.
“Muhammadiyah berduka yang mendalam. Selamat jalan. Kita doakan almarhum Prof Bahtiar husnul khatimah, diampuni kesalahannya dan diterima amal ibadah serta amal shalehnya,” pungkasnya. (us/hay)