Umrah-Haji
Menpora Imam Nahrawi Usulkan Rumah Barokah

Menpora Imam Nahrawi dan istri Shobibah Rohmah, di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, sebelum berangkat ke Tanah Suci, Makkah, Senin 5 Agustus 2019 (santrinews.com/hady)
Surabaya – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi sudah kembali dari menjalana ibadah haji di Tanah Suci, Makkah. Ia bersama rombongan Kloter 6 tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, Senin 19 Agustus 2019, sekitar pukul 13.00 WIB.
Nahrwai menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas haji baik yang ada di Embarkasi maupun di Tanah Suci atas pelayanannya yang baik. Menurutnya, jamaah merasakan keamanan, kenyamanan, ketertiban, dan pelayanannya memuaskan.
“Terima kasih pembimbing jamaah baik dari PPIH dan KBIH totalitas membimbing jamaah menyempurnakan rukun wajib haji,” kata Nahrawi.
Ia berharap pelayanannya pada tahun berikutnya bisa ditingkatkan lebih baik lagi.
“Saya memiliki kesan, pelayanan haji dari tahu ke tahun lebih baik. Tamu betul-betul menjadi tamu Allah yang dilayani. Tidak hanya soal konsumsi tapi juga maktab lebih baik lagi. Kemudian, prosesi dari Arafah, Muzdalifah dan Mina, sudah terlayani dengan baik,” katanya.
Ia juga meminta pemerintah Arab Saudi agar memperluas maktab (kantor urusan haji) dan memperbaiki toilet yang ada di Mina, Makkah. Sebab, tahun depan Indonesia mendapat tambahan kuota jemaah haji sebanyak 10 ribu.
“Maka tahun depan harus ada perluasan maktab di Mina, toiletnya juga diperbaiki. Tentunya ini kewenangan pemerintah Arab Saudi agar dipikirkan serius. Supaya jamaah lebih bisa sempurna lagi, berwudlu, mandi, menjemur pakaian ihromnya susai melempar jamarat,” ujarnya.
Evaluasi berikutnya, kata Nahrawi, dengan adanya kebijakan pemisahan tempat tidur antara jamaah laki-laki dan perempuan di Makkah maupun Madinah, ke depan harus dipikirkan tentang solusi bagi yang berkeluarga.
“Harus ada namanya rumah barokah, ini penting agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan bersama. Itu salah satu kegelisahan jamaah yang sudah berkeluarga,” katanya. (shir/ss)