Munas-Kombes NU 2021
Wapres Kiai Maruf Amin: Covid-19 Juga Jadi Masalah Keagamaan

Jakarta – Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin mengatakan permasalahan Covid-19 bukan hanya tentang kesehatan, melainkan juga sudah menjadi bagian dari keagamaan.
“Bagi kita umat Islam dan warga NU, menghadapi Covid-19 itu bukan (hanya) masalah soal kesehatan, tapi juga sudah menjadi masalah keagamaan,” kata Kiai Ma’ruf Amin dalam pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama dan Konferensi Besar (Konbes) NU 2021 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu, 25 September 2021.
Permasalahan keagamaan yang dimaksud, kata dia, adalah sesuai dengan syariat untuk menjaga dan melindungi umat. Menurutnya, melindungi diri dari wabah adalah sesuatu yang wajib dilakukan.
Kiai Ma’ruf yang juga Mustasyar PBNU juga menyampaikan masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam beberapa waktu ke depan. Salah satunya munculnya kemiskinan baru akibat akibat dampak dari pandemi Covid-19.
Menghadapi permasalahan sosial dan ekonomi tersebut dalam pandangan agama, kata Kiai Ma’ruf Amin, hukumnya fardu kifayah. “Menghadapi kemiskinan menurut pandangan keagamaan NU itu merupakan fardu kifayah,” ujarnya.
Kiai Ma’ruf Amin juga mewanti-wanti adanya tantangan yang lebih besar, seperti berkembangnya paham-paham radikalisme hingga apatisme terhadap masalah agama.
Munas-Konbes NU 2021 merupakan forum tertinggi kedua setelah Muktamar NU. Forum ini akan membahas dan memberikan berbagai rekomendasi penyelesaian persoalan kepada pemerintah pada setiap bidang.
Bidang-bidang yang menjadi pembahasan antara lain adalah tentang kesehatan, polhukam (politik, hukum, dan keamanan), pendidikan, ekonomi, dan kesejahteraan rakyat (kesra). Pembahasan tersebut akan menghasilkan sejumlah butir rekomendasi dari setiap bidang dan ditujukan kepada pemerintah.
Kiai Ma’ruf mengapresiasi penyelenggaraan Munas-Kombes NU ini. Ia berharap menghasilkan sejumlah masukan berharga bagi pemerintah dan masyarakat secara umum. (red/dtk)