Capres 2014
Kiai Hasyim Muzadi Pertanyakan Visi Jokowi
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi (kiri) bersama Mantan Ketua MK Mahfud MD menjadi pembicara dalam diskusi bulanan bertajuk ‘Menyongsong Satu Abad NU’ di Jakarta, Rabu malam, 12 Maret 2014 (santrinews.com/sayangi)
Bandung – Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH A Hasyim Muzadi mempertanyakan visi Jokowi jika akan memimpin Indonesia.
Menurut Hasyim, sebagai capres, Jokowi harus menjelaskan visinya kepada masyarakat jika kelak memimpin bangsa.
“Kalau mimpin Indonesia akan dibawa ke mana dan diapain negara ini,” kata Hasyim dalam acara sarasehan nasional ulama pesantren dan cendekiawan di Pondok Pesantren Darul Ma’arif, Bandung, Sabtu, 15 Maret 2014.
Dikatakan Hasyim, masyarakat perlu tahu lebih jauh terkait visi kepemimpinannya. Namun, mantan cawapres yang bersanding dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada Pilpres 2014 ini enggan mengomentari lebih jauh terkait pencapresan orang nomor satu di DKI Jakarta tersebut.
“Belum bisa dibicarakan sekarang karena belum ada kontak. Kan baru dicapreskan. Kalau sudah dijelaskan (visinya) baru saya bisa kasih komentar,” ujar mantan ketua umum PBNU ini.
Jumat, 14 Maret 2014 kemarin, Ketua Umum DPP PDIP Megawati memberi mandat kepada Jokowi menjadi capres resmi dari partai berlambang banteng bermoncong putih. Jokowi pun menyatakan kesanggupannya atas mandat tersebut.
“Dengan mengucap bismillah, saya siap melaksanakan,” kata Jokowi di Rumah Si Pitung, Marunda, Jakarta Utara, Jumat, 14 Maret 2014. (ahay)
