Ngaji Berburu Lailatul Qadar, Faisol Riza Ingatkan Tahun Politik 2024
Faisol Riza (santrinews.com/saifullah)
Probolinggo – Ketua Komisi VI DPR RI, Faisol Riza menggelar Ngaji Ramadhan bersama ratusan warga dari berbagai daerah di Kabupaten Probolinggo.
Ngaji Ramadhan dengan tema Berburu Lailatul Qadar itu dilaksanakan di aula PG Gending Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo, Kamis, 28 April 2022.
Faisol Riza mengatakan, saat ini merupakan akhir dari penghujung Ramadhan. Sehingga, ia meminta warga untuk banyak belajar tentang arti Ramadhan.
“Pada saat Ramadhan, umat Islam akan merayakan sebuah tradisi dan menjalankan kewajiban sebagai umat muslim yaitu berpuasa,” katanya.
Menurutnya, umat Islam juga diwajibkan untuk melakukan puasa dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari pada bulan ini.
“Meskipun di bulan Ramadan bertepatan dengan musim panas, umat Muslim harus tetap berpuasa karena ini merupakan sebuah kewajiban,” paparnya.
Selain itu, Ketua DPP PKB ini mengatakan, kalau Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ini sudah kurang 2 tahun lagi.
Sebab, di tahun 2024 ini, terdapat pesta demokrasi yang akan menguras tenaga dan pikiran untuk memenangkan partainya.
“Sangat berat dan penting itu kenapa? Karena bukan hanya Pilpres yang bersama-sama, akan tetapi juga di tahun 2024 ada Pilkada,” katanya.
Pada tahun Politik 2024 ini, Pilpres dan Pilkada tersebut memang waktunya tidak bersamaan persis.
Akan tetapi, waktu dan tenaga yang dibutuhkan dalam pertarungan di tahun politik 2024 itu
“Namun mulai dari tahun 2023 ini, sudah dipersiapkan segalanya. Sehingga di tahun 2024 sekalian kerja agar dua tujuan tercapai,” paparnya.
Lebih lanjut masih kata Faisol Riza, pertarungan untuk merebutkan kemenangan di tahun 2024 dibutuhkan juga strategi khusus.
Sehingga para kader PKB harus merapatkan barisan mulai dari saat ini untuk memimpin nantinya di tahun 2024.
“Kalau kita bersatu, Insyallah kemenangan kita raih,” ungkap dia.
Pada tahun 2024 ini masih kata Politisi asal Kabupaten Probolinggo Jawa Timur ini, PKB tetap akan mempertahankan wilayah-wilayah yang mempunyai kursi bupati di berbagai daerah.
“Kita tetap berusaha dan menjaga agar PKB selalu memimpin di daerah yang memang sudah menjadi basis PKB,” pungkasnya. (iful/red)
