Pilkada 2020
PKB Sumenep Mulai Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati
Graha Gus Dur Kantor DPC PKB Sumenep Jalan Imam Bonjol No. 35 Pamolokan (santrinews.com/istimewa)
Sumenep – Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Sumenep mulai membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati (Bacabup) yang akan diusung pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Sumenep 2020 mendatang.
“PKB adalah partai modern,” kata Ketua Lembaga Pemenengan Pemilu (LPP) PKB Sumenep, KH Kamalil Ersyad AM, saat ditemui usai rapat internal di Graha Gus Dur Jalan Imam Bonjol No. 35 Pamolokan Sumenep, Selasa, 29 Oktober 2019.
Baca juga: Mulai Besok, PKB Sumenep Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati
Sebagai partai modern, menurut Kiai Ersyad, PKB akan menjalankan manajemen modern dalam kaitannya dengan pelaksanaan Pilbup Sumenep 2020, yakni dengan membuka pendaftaran bagi bakal calon.
“Kita membuka pendaftaran selama 15 hari, dari tanggal 30 Oktober sampai 15 November,” ujar mantan anggota DPRD Sumenep ini.
Baca juga: Pengamat: Tantangan PKB Menyatukan Suara NU
Ia menegaskan, PKB sangat terbuka bagi semua kalangan yang ingin mendaftar sebagai bakal calon bupati, baik kader maupun non kader. “Kami sangat terbuka dengan siapapun,” tegasnya.
Begitu juga jumlah pendaftar, PKB tidak membatasi. “Berapa pun yang mendaftar silakan,” tandasnya.
Baca juga: Taat Kiai Sepuh, PKB Usung Gus Ipul dalam Pilgub Jatim
PKB Sumenep, kata Kiai Ersyad, hanya menampung pendaftar dan melakukan seleksi administrasi. Sedangkan keputusan akhir menjadi wewenang DPP PKB.
“Seleksi selanjutnya dipasrahkan ke DPW dan DPP,” tukas wakil ketua Dewan Syuro DPC PKB Sumenep ini.
Sejak Pemilu 1999, PKB tercatat sebagai partai politik pemenang di Sumenep. Bahkan, tiga periode —hampir 15 tahun— Bupati Sumenep juga berasal dari kader PKB.
Baca pula: Pertahankan Khazanah Pesantren, PKB Kembali Gelar Musabaqah Kitab Kuning
Bermodal 10 kursi di parlemen hasil Pemilu 2019 lalu –20 persen peraih kursi atau suara sesuai persyaratan— PKB bisa mengusung calon sendiri pada Pilbub Sumenep 2020 tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
Hasil Survei Santri Politika
Pada pertengahan Juli 2019 lalu, Santri Politika, merilis hasil surveinya. Hasilnya ada 14 nama calon potensial pada Pilbup Sumenep 2020.
Mereka adalah Achmad Fauzi, KH Amiruddin Nahrawi, Achsanul Qosasi, Nyai Hj Dewi Khalifah, Fattah Yasin, Nyai Hj Nurfitriana Busyro Karim, KH Imam Hasyim, KH Ilyasi Siraj, KH Moh Unais Ali Hisyam, Malik Effendi, KH Muhammad Shalahuddin (Gus Mamak), Novi Sujatmiko, dan KH A Pandji Taufiq, dan Imam Idafi.
“Nama-nama ini sama-sama punya potensi dan kans kuat,” kata Peneliti Santri Politika, Moh Ridwan, Selasa, 16 Juli 2019.
Mereka berasal dari latarbelakang yang beragam, mulai dari politisi, pengusaha, birokrat, dan tokoh agama. Penyebutan nama-nama tersebut sesuai urutan abjad, bukan popularitas. (ari/hay)
