Tendangan Politisi NasDem ini Tandai Pembukaan Turnamen Sepak Bola
Moch Eksan menendang bola sebagai penanda Turnamen Sepak Bola Mlokorejo United dibuka secara resmi, pada Senin, 12 September 2016 (santrinews.com/ist)
Jember – Anggota DPRD Jawa Timur asal Partai NasDem Moch Eksan memiliki kepedulian yang tinggi demi kemajuan olahraga di Jatim, khususnya di daerah Jember. Terbukti, meski bersamaan dengan Idul Adha 2016, Ia menyempatkan hadir di pembukaan Turnamen Sepak Bola, Mlokorejo United (MU), Senin 12 September 2016.
Turnamen ini digelar secara rutin oleh masyarakat Mlokorejo dan sekarang memasuki tahun ke-16 sejak 1996 lalu. Pada turnamen yang diikuti 32 klub sepak bola di Jawa Timur, politisi asal Partai NasDem ini membuka secara resmi.
Dengan didampingi fungsionaris DPD Partai NasDem Jember Bambang Harianto dan Kakuk, Eksan melakukan tendangan bola pertama sebagai tanda dimulainya kompetisi yang diawali oleh pertandingan perdana antara club dari Mayangan Gumukmas dan Sunduro Lumajang.
Tak hanya sekedar hadir, sebagai bentuk apresiasi dan dukungannya, politisi yang juga Wakil Sekretaris PC NU Jember ini memberikan sumbangan hadiah sebesar 5 juta rupiah yang diserahkan kepada panitia pelaksana.
“Turnamen MU seperti ini, merupakan embrio bagi pembangunan sepak bola berbasis masyarakat,” kata Moch Eksan saat memberikan sambutan.
Eksan menjelaskan, yaitu Embrio yang bisa menjadi sumber insani persebak bola lokal, ragional, nasional dan internasional, yang diharapkan bisa berbicara banyak dalam berbagai kompetisi.
Menurut mantan Komisioner KPUD Jember, di tengah carut marutnya kondisi persepakbolaan nasional, turnamen yang diselenggarakan masyarakat tetap berlangsung marak dan subur, terasa tak terlalu peduli dan risau terhadap kondisi persepakbolaan yang ada. Sebab, turnamen bukan sekadar ajang prestasi tapi lebih sebagai hiburan rakyat.
Terbukti, misalnya, pencinta sepak bola di berbagai penjuru nusantara bersedia mengeluarkan kocek untuk menyaksikan pertandingan sepak bola profesional yang menjungjungtinggi sportifitas.
“Saya juga berharap turnamen seperti ini bisa menjadi sumber rekrutmen bagi pembentukan club kebanggan daerah, semacam Persid di Jember,” tandasnya.
Sehingga, para pemain dalam club daerah itu diisi oleh putra-putra terbaik dari berbagai club yang terlahir dari turnamen demi turnamen. Sekali lagi, bukan asal “comot” tanpa dengan serius memperhatikan pemain terbaik yang muncul di setiap turnamen yang diselenggarakan oleh masyarakat.
“Pada kesempatan ini saya berharap doa restu dari masyarakat Jawa Timur, semoga target Jawa Timur untuk menjadi Pemenang Utama pada PON ke-19 di Jawa Barat, dikabulkan. Dari 150 target mendali emas dari 737 nomor cabang olah raga yang dipertandingkan, barang tentu, club sepak bola Jawa Timur juga menyempurnakan kemenangan pada PON tersebut,” tandasnya. (shir/onk)
