Soal Aksi Ormas Islam di Polda, PWNU Jatim: Itu Liar
Puluhan peserta aksi dari GUIB Jatim bergerak menuju Polda Jatim (santrinews.com/el-ubay)
Surabaya – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur tidak pernah mengirimkan kader NU dalam aksi Gerakan Umat Islam Bersatu (GUIB) di Mapolda Jatim, termasuk adanya peserta aksi yang membawa bendera NU.
“PWNU Jatim menegaskan bahwa siapapun yang membawa bendera NU dalam aksi itu tidak dalam koordinasi PWNU Jatim, karena itu bendera yang dibawa itu bukan merepresentasikan NU dan dapat dikategorikan liar,” kata Sekretaris PWNU Jatim, Akhmad Muzakki.
Seperti diberitakan, ratusan umat Islam dari beberapa Ormas Islam yang tergabung dalam GUIB, Jumat, 21 Oktober 2016, hari ini, melakukan aksi demo di Mapolda Jatim, Jalan A Yani Surabaya.
Aksi mereka menuntut agar kepolisian segera menangkap dan memenjarakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok karena diduga telah melecehkan ayat Al-Quran.
“PWNU Jatim tidak terlibat dalam perencanaan dan pelaksanaan aksi itu, karena NU menyerahkan sepenuhnya masalah penistaan agama kepada proses hukum,” tegasnya. (rus/onk)
