Artis Dara KDI: Dengan Jilbab Lebih Dihargai Orang Lain
Khinanti Ayu Wardani alias Dara KDI (santrinews.com/saif)
Surabaya – Khinanti Ayu Wardani, artis yang lebih akrab dipanggil Dara KDI mengungkapkan keputusannya berjilbab. Menurut dia, jilbab merupakan sebuah komitmen dan prinsip. Bahkan, jilbab dirasa dapat melindungi diri dari perbuatan yang kurang baik.
“Dengan memakai jilbab kita akan lebih dihargai orang lain,” ujarnya saat menghadiri malam Refleksi Budaya dalam rangka memperingati Hari Lahir Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke-55, Kamis malam, 16 April 2015, di area parkir utara kantor PWNU Jatim, Jalan Masjid al-Akbar Timur 9 Surabaya.
Dia menambahkan, jika memakai jilbab seolah ada sesuatu yang mengontrol tingkah laku, untuk selalu mengarah pada kebaikan. Sebaliknya, tanpa jilbab prilaku akan lebih bebas.
Penyanyi yang beken lewat salah satu kontes dangdut di salah satu acara TV ini juga menuturkan bahwa sudah lama ingin memakai jilbab, sebelum mengikuti audisi penyanyi dangdut. Namun, baru pada kelas dua SMA, waktu masuk KDI kesampaian berjilbab. “Sebelum berjilbab, saya ingin menjilbabkan hati dan fikiran dulu,” tuturnya mantab.
Walaupun selalu mengenakan jilbab, penyanyi yang mencoba peruntungan di dunia akting ini, tidak pernah khawatir dengan eksistensinya di dunia hiburan. Menurutnya, justru dengan berjilbab tawaran kerja semakin banyak.
Kehadiran Dara KDI semakin menyemarakkan panggung budaya sebagai mata rangkai refleksi Harlah PMII ke-55.
Tampil pula grup musik Ki Ageng Ganjur pimpinan Ketua Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia (Lesbumi) Al-Zastrouw Ngatawi, budayawan Sujiwo Tejo, dan pembacaan puisi oleh budayawan si celurit emas KH D Zawawi Imron. (saif/ahay)
