Muktamar NU
Demi Kenyamanan Muktamirin, Panitia Siapkan 4500 Bantal
Gedung Pondok Pesantren Mamba’ul Ma’arif, Denanyar Jombang, satu diantara empat pesantren yang menjadi lokasi Muktamar ke-33 NU (santrinews.com/dok)
Surabaya – Panitia Daerah (Panda) Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama terus mempersiapkan semua kebutuhan demi kesuksesan permusyawaratan tertinggi di NU itu yang akan berlangsung di Jombang pada 1-5 Agustus 2015 mendatang.
Sekretaris Panda, H Thoriqul Haq, menjelaskan bahwa akan ada penambahan fasilitas bagi sejumlah pesantren agar kebutuhan peserta muktamar selama di penginapan dapat terpenuhi. “Seperti fasilitas kamar mandi, telah dianggarkan di masing-masing pesantren,” ujarnya, Jumat, 27 Februari 2015.
“Untuk penginapan peserta, semua kamar yang disiapkan pesantren akan direnovasi dan ditambah fasilitas karpet dan bantal,” imbuh Gus Thoriq, sapaan akrabnya. Setidaknya bantal yang dipersiapkan panitia berjumlah 4.500.
Muktamar ke-33 NU akan berlangsung di Jombang pada 1- 5 Agustus mendatang. Ada 4 pesantren yang dijadikan sebagai lokasi persidangan yakni organisasi, program dan rekomendasi. Pada kegiatan yang akan dihadiri 15.000 peserta utusan dari PCNU dan PWNU se Indonesia serta utusan dari PCI NU luar negeri juga terdapat komisi bahtsul masail yang dibagi menjadi 3 yakni waqi’iyah, maudlu’iyah serta qanuniyah.
Empat pesantren itu adalah Pesantren Tebuireng (Diwek), Bahrul “˜Ulum (Tambakberas), Darul “˜Ulum (Peterongan), dan Mamba’ul Ma’arif (Denanyar). Untuk melengkapi kelayakan penginapan di 4 pesantren tersebut masing-masing akan dibangun 100 kamar mandi atau toilet dan 15 kamar mandi toilet VIP untuk para kiai.
“Intinya, panitia daerah tengah mempersiapkan suksesnya pelaksanaan muktamar dengan maksimal,” katanya.
“Karena itu koordinasi hingga larut pagi, tidak ada rasa lelah. Seperti biasa, semua diselingi dengan guyonan khas NU,” pungkas mantan Presiden BEM Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya ini. (saif/ahay)