Santri Nurul Ishlah Deklarasikan Perang Lawan Narkoba
Santri Nurul Ishlah Sera Barat Bluto bersama Ansor, Banaar dan Kapolsek Sumenep tolak Narkoba
Sumenep – Santri Pondok Pesantren Nurul Ishlah, Sera Barat bersama Polsek Bluto dan Baanar Kabupaten Sumenep mendeklarasikan perang melawan narkoba di halaman sekolah, Rabu, 29 Agustus 2018.
Kepala Sekolah MA Nurul Islam, Jundiyul Islam kepada SantriNews menyebutkan bahwa pihaknya akan selalu memproteksi para santrinya agar tidak mendekati narkoba.
“Narkoba itu memiliki implikasi yang kompleks. Tidak hanya membuat penggunanya bermasalah secara mental dan sosial, tapi dalam konteks siswa akan merusak masa depan mereka,” katanya.
Oleh karena itu, Jundiyul Islam yang biasa disapa Jhon menyebut pihaknya menyediakan kegiatan-kegiatan positif yang bisa dijadikan ruang menyalurkan bakat-bakat siswa.
“Di sekolah ini banyak sekali kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler yang bisa diikuti oleh siswa. Dengan banyak kegiatan postif, siswa diharapkan tidak mendekati barang haram tersebut,” pungkasnya.
