Presiden Obama Dukung Langkah Mesir Damaikan Israel-Hamas
Washington – Mesir sedang bernegosiasi untuk mendamaikan Israel dan Hamas, yang sedang gencatan senjata selama 72 jam di Gaza. Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mendukung Mesir untuk mendamaikan keduanya.
Â
Obama mengatakan usaha jangka pendek AS adalah untuk memastikan gencatan senjata selama 72 jam tetap berlangsung, dan mencoba untuk memperpanjangnya hingga Jumat 8 Agustus 2014 mendatang. AS juga ingin Hamas, yang menguasai jalur Gaza, menghentikan serangan roket ke Israel.
Â
Presiden Negara Adidaya itu mengecam Hamas yang dianggap tidak bertanggung jawab karena meluncurkan roket dari pusat populasi. Obama mendesak untuk menyiapkan “˜formula’ untuk mempermudah kesulitan warga sipil Palestina yang menderita akibat perang ini. Saat ini, Israel masih memblokade jalur Gaza.
Â
“Untuk jangka panjang, harus ada pengakuan Gaza tidak dapat berdiri sendiri secara permanen tertutup dari dunia dan mampu memberikan beberapa kesempatan – pekerjaan, pertumbuhan ekonomi – untuk penduduk yang tinggal di sana,” kata Obama, pada akhir KTT, Para pemimpin Afrika di Washington.
Gencatan senjata di Gaza telah memasuki hari kedua, dan tinggal hitungan hari. Namun, Israel mengatakan siap untuk memperpanjangnya saat bernegosiasi dengan Mesir.
“Kami berniat untuk mendukung proses yang sedang berlangsung di Mesir itu,” ujar Obama, seperti dilansir Okezone, Kamis, 7 Agustus 2014.
Â
“Pertanyaannya kemudian berubah menjadi: dapat kita temukan formula di mana Israel memiliki jaminan yang lebih besar bahwa Gaza tidak akan menjadi batu loncatan untuk serangan lebih lanjut. Tapi, pada saat yang sama Palestina biasa memiliki beberapa prospek untuk pembukaan Gaza sehingga mereka tidak merasa terkurung?” sambungnya. (rus/ahay)
