Pilih Berjoget, Prilaku PB PMII Dinilai Konyol
Jakarta – Ketua Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur periode 2011-2013, Fairouz Huda mengaku kecewa terhadap PB PMII yang mempertontonkan sikap dan prilaku konyol.
“Aktivis mahasiswa model apa ini? Di saat umat Islam semua berdoa untuk keselamatan bangsa dan bersatu padu menunjukkan kekuatan solidaritas (ukhuwah Islamiyah) di Jakarta, ini malah kumpul berjoget,” kecam Fairouz, Jumat, 4 November 2016.
Pada acara apel kebangsaan lintas agama di Tugu Munas Jakarta, Kamis kemarin, 3 November, kader PMII bersama aktivis organisasi mahasiswa lainnya bereuforia bergojet dengan diiringi musik dangdut.
Apel itu digelar PB PMII dalam rangka merespon kegelisahan publik terkait kian memanasnya isu SARA menjelang Pilkada DKI serta rencana demo besar-besaran hari ini. Ketua Umum PB PMII Aminuddin Ma’ruf bahkan menegaskan, jika ada bendera PMII berkibar di kerumunan massa aksi, itu bukan kader PMII.
Faioruz tidak mempersoalkan pilihan sikap PB PMII yang melarang kader PMII ikut demo bersama sejumlah ormas Islam. Sebab itu hak setiap warga negara. Melainkan yang dia persoalkan sikap dan prilakunya yang dinilainya kurang simpatik.
“Silahkan tidak gabung demo. Tapi jangan juga kalian menunjukkan prilaku konyol seperti ini,” tegasnya.
Hari ini usai shalat Jumat di Masjid Istiqlal, puluhan ribu massa begerak untuk melakukan unjuk rasa menuntut Polri segera mengadili Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki T Purnama alias Ahok karena dinilai telah melecehkan kitab suci umat Islam, Al Quran. (us/onk)
